Find Us On Social Media :

Gandeng Perusahaan Ini, MBT Bantu Transformasi Data Center di Indonesia

By Liana Threestayanti, Jumat, 7 Mei 2021 | 18:50 WIB

PT MBT bekerja sama dengan PT FOSI

Anak perusahaan dari CTI Group, PT Mega Buana Teknologi (MBT) menjalin  kerja sama dengan PT. Furukawa Optical Solutions Indonesia (FOSI) seiring perkembangan data center dan pemanfaatan teknologi berbasis 5G di Indonesia.

FOSI merupakan anak perusahaan dari Furukawa Electric Group yaitu perusahaan teknologi dari Jepang dalam penyediaan solusi telekomunikasi dan infrastruktur data center. 

“Industri data center terus berkembang pesat setiap tahun. Operator data center yang ada di pasar saat ini memiliki kapasitas akses data tercepat mencapai 100G, namun tren baru akan segera mulai yakni para operator data center akan memigrasi jaringan mereka ke 400 gigabit ethernet,” ujar Alexandre Schappo sebagai SEA Application Engineer Manager Furukawa Electric. 

Alexandre menambahkan bahwa migrasi jaringan ini sejalan dengan perkembangan Internet of Things (IoT) dan Artificial Intelligence (AI) yang memicu serangkaian perubahan dalam industri telekomunikasi, yaitu jaringan generasi kelima atau 5G. "Di Indonesia sendiri, persiapan menuju 5G masih memerlukan dorongan besar,” ujarnya.

Sementara itu, menurut penelitian dari Structure Research, pertumbuhan data center di Indonesia saat ini terpusat di Jabodetabek dan sudah mulai memasuki fase akselerasi, dengan total kapasitas 72,5 MW di akhir 2020. Proyeksinya, pasar ini akan terus bertumbuh dengan pertumbuhan rata-rata setiap tahunnya sekitar 23,7 persen hingga lima tahun ke depan. 

Peningkatan tersebut juga berdampak pada transformasi telekomunikasi yang tengah dijalankan pemerintah dengan mempersiapkan loncatan jaringan dari 4G ke 5G, untuk mendukung akselerasi produktivitas, industrialisasi, maupun informasi dan teknologi tanah air.

Namun di sisi lain, meski potensi perkembangan telekomunikasi dan data center dalam negeri cukup masif, proses penerapan dan adopsi teknologi ini masih menemui beberapa tantangan. Mengutip survei Forbes Insight, tantangan tersebut meliputi masih banyaknya eksekutif dan data engineer dari berbagai industri yang belum siap untuk men-upgrade data center mereka, perangkat yang terus bertambah membawa kerentanan dan ancaman baru muncul, pertambahan traffic yang mempersulit pemenuhan permintaan bandwidth, serta tuntutan skill IT untuk menangani kompleksitas teknologi data center. 

“Masalah yang sering dialami oleh pelanggan kami adalah pengetahuan mengenai teknologi data center. Selain infrastruktur yang terlihat seperti server dan storage, pengguna juga perlu memahami bagaimana meningkatkan performa dan SLA teknologi yang diadopsi. Bersama dengan Furukawa, MBT tidak hanya menyediakan produk tapi juga memberikan layanan kepada mitra bisnis dan pelanggan kami, mulai dari sisi perencanaan hingga implementasi," jelas Yuwono Pranata, Presiden Direktur MBT.

Melalui kerjasama dengan Furukawa Optical Solutions Indonesia, MBT terus memperluas jaringan kemitraannya untuk mendukung perkembangan industri telekomunikasi dan data center di Indonesia. Kolaborasi tersebut juga menjadi bagian dari upaya yang terus dilakukan MBT untuk terus menghadirkan layanan dan solusi teknologi terkini untuk para perusahaan dan organisasi di Indonesia.