Find Us On Social Media :

Prospek Investasi Uang Kripto, Elon Musk: Menjanjikan tapi Hati-hati

By Adam Rizal, Senin, 10 Mei 2021 | 15:00 WIB

CEO Tesla Elon Musk

CEO Tesla Elon Musk mempunyai peran besar dalam mempromosikan mata uang kripto dogecoin, mengingat selalu mengunggah konten dogecoin melalui akun Twitternya.

Ia memberikan beberapa pesan kepada 53 juta followersnya saat tampil sebagai pembawa acara di program TV Saturday Night Live.

"Mata uang kripto itu menjanjikan. Tapi tolong, berinvestasilah secara hati-hati," kata Musk dalam tweetnya seperti dikutip CNBC.

Musk juga menautkan cuplikan video wawancaranya dengan TMZ pada Februari lalu. "Tidak seharusnya seluruh uang tabungan diinvestasikan di mata uang kripto, itu tidak bijaksana," ujar dia.

"Namun jika Anda ingin berspekulasi dan bersenang-senang, ini kesempatan yang bagus, sebab kripto adalah mata uang dunia di masa depan. Kemudian mata uang kripto yang mana yang tepat? Mungkin ada beberapa. Namun sampai saat ini semua masih bersifat spekulasi," lanjut Musk.

Hal senada dikatakan para ahli bahwa investasi aset kripto harus sesuai dengan kemampuan investor yang bersangkutan. Meski demikian, sebagian besar dari ahli tersebut tak sepakat bila mata uang kripto dianggap sebagai masa depat alat pembayaran.

"Karena nilainya tidak benar-benar berhubungan dengan nilai-nilai tertentu, seperti halnya real estate, laba, atau suku bunga. Hampir tidak ada cara untuk bisa memprediksi apakah nilainya akan naik atau turun dalam waktu tertentu," ujar editor fintech newsletter FIN James Ledbetter.

Musk merupakan salah satu pendukung dogecoin. Dogecoin adalah mata uang yang mulanya diciptakan sebagai lelucon dengan logo meme anjing Shiba Inu.

"Poinnya saat ini dogecoin diciptakan sebagai lelucon terutama untuk mengolok-olok mata uang kripto," ujar dia kepada TMZ.

"Nyatanya takdir menyukai ironi. Dan apa lagi yang lebih ironis? Ternyata mata uang yang diciptakan sebagai lelucon sekarang benar-benar menjadi mata uang," ujar Musk.

"(Dogecoin) tidak memiliki nilai intrinsik dan sangat mungkin harganya tiba-tiba jeblok setelah sebelumnya sempat menguat," ujarnya.