Tak bisa dipungkiri, penjualan PlayStation 5 (PS 5) cukup sensasional dan laris manis di pasar. Bahkan, banyak pelanggan yang rela antre dan memesan hingga stok PS 5 datang.
Sayangnya, Bloomberg melaporkan Sony telah memperingatkan bahwa ketersediaan konsol game PlayStation 5 (PS5) bakal kekurangan pasokan hingga 2022, demikian menurut laporan
Kekurangan pasokan PS5 karena disebabkan krisis semikonduktor global yang menyulitkan Sony untuk menggenjot produksi. Fenomena itu membuat PS5 akan sulit ditemukan di toko-toko.
Hingga saat ini Sony telah menjual 7,8 juta konsol PlayStation 5 dan optimistis dapat menjual PS5 hingga 14,8 juta unit hingga 12 bulan ke depan.
“Menurut saya permintaan tidak akan mereda tahun ini dan bahkan jika kami mengamankan lebih banyak perangkat dan memproduksi lebih banyak unit PlayStation 5 tahun depan, pasokan kami tidak akan mampu mengejar permintaan,” Chief Financial Officer Hiroki Totoki seperti dikutip GSM Arena.
Sony yakin permintaan konsol gamenya tidak hanya didorong oleh pandemi corona tetapi banyak pelanggan yang ingin mencari hiburan di rumah. Bahkan dengan persediaan terbatas, PS5 berhasil menjual lebih banyak dari PS4 yang sangat sukses pada periode awal ketersediaan.
Para pesaing seperti Nintendo dan Microsoft juga mengalami masalah pasokan dengan konsol mereka sendiri. Microsoft memperkirakan hal itu akan mereda pada Juli.
PlayStation dan Xbox menggunakan APU rancangan AMD yang dibuat oleh TSMC, sementara Nintendo Switch memiliki chipset rancangan Nvidia yang juga dibuat oleh TSMC.