Stratus Technologies hari ini mengumumkan kemitraan strategisnya dengan NEC Indonesia di tanah air. Stratus menyebutkan melalui kemitraan tersebut, solusi ftServer dan ztC Edge darinya siap mendukung vertikal bisnis utama di Indonesia, seperti ritel, energi, minyak & gas, transportasi, farmasi, dan smart building. Dengan kata lain, perusahaan di Indonesia bisa mendapatkan solusi Stratus itu melalui NEC. Stratus sendiri mendefinisikan dirinya sebagai pemimpin dalam platform edge computing yang lebih sederhana, terproteksi, dan independen.
“Kolaborasi kami dengan PT NEC Indonesia tentu meningkatkan kemampuan kami untuk memenuhi permintaan edge computing dan membantu lebih banyak pelanggan dari berbagai vertikal bisnis, seperti perusahaan manufaktur dan infrastruktur agar menuai kesuksesan dengan teknologi edge ini,” ujar Lin Hoe Foong (Managing Director Stratus). “Dengan mempercepat integrasi OT (operational technology) dan IT (information technology), edge computing akan semakin melekat dalam proses sehari-hari di lingkup industri dan komersial. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan PT NEC untuk memperkuat pelanggan kami dalam mewujudkan cita-cita transformasi digital mereka,” tambahnya.
“PT NEC Indonesia bangga dapat berkolaborasi dengan Stratus untuk memberikan solusi mutakhir yang membantu pelanggan kami mendapatkan keuntungan operasional melalui infrastruktur edge mereka,” sebut Edi Rachmadi (Operation Director PT NEC Indonesia). “Kemitraan strategis ini akan berdampak signifikan dalam memecahkan tantangan bisnis di Indonesia, mulai dari melaksanakan kegiatan operasional jarak jauh (berbasis remote) hingga otomasi sistem, bahkan mampu diterapkan di lingkungan yang paling ekstrem sekalipun,” jelasnya lagi.
Stratus menambahkan bahwa saat ini perusahaan pada berbagai industri dituntut untuk bisa meningkatkan produktivitas, mengurangi masa downtime, meringkas pekerjaan, dan mendorong efisiensi biaya. Stratus percaya solusi ftServer dan ztC Edge-nya bisa membantu perusahaan menjawab tuntutan tersebut.