itel beberapa waktu lalu membagikan sejumlah tips menggunakan smartphone untuk menambah penghasilan penggunanya di Indonesia. itel mengeklaim melakukan hal itu berhubung pemerintah Indonesia memberlakukan PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat) untuk menekan penyebaran COVID-19 yang masih mewabah. Berkat PPKM tentunya tak sedikit yang mengalamai penurunan pendapatan sehingga tambahan pendapatan dari sumber lain sewajarnya bisa membantu. Terdapat tiga tips yang dibagikan itel dan diyakininya bisa menambah penghasilan pengguna smartphone di tanah air.
“Kami memahami tantangan yang dihadapi masyarakat Indonesia selama masa pembatasan kegiatan ini. Banyak teman yang sementara tidak bisa bekerja atau yang penghasilannya menurun. itel menyediakan smartphone Vision 2 dengan harga terjangkau dan fitur-fitur yang dapat mendukung kamu dalam menjalankan bisnis online. Ayo bersama-sama kita ambil kesempatan ini dan terus bersemangat dalam mengatasi tantangan ini,” ujar Kyle Zhang (Regional Sales Manager, itel Indonesia).
Adapun ketiga tips menggunakan smartphone untuk menambah penghasilan dari itel yang dimaksud bisa dilihat berikut ini. itel pun menegaskan bahwa bila masyarakat Indonesia membutuhkan smartphone terjangkau untuk keperluan menambah penghasilan bersangkutan, bisa mempertimbangkan Vision 2 yang ditawarkannya. Lebih lanjut mengenai itel Vision 2 bisa dilihat di sini.
1. Berjualan
Selama di rumah, banyak barang yang bisa dijual secara daring melalui smartphone. Begitu pula kegiatan kegiatan pendukungnya seperti mengambil foto barang tersebut. Bagi yang pintar masak misalnya; bisa mencoba membuat masakan menggunakan berbagai resep yang ditemukan di internet, lalu menjualnya di media sosial. Bagi yang memiliki kemampuan untuk mendesain contohnya; bisa mencari pemasok barang seperti pakaian dan sepatu dari pabrik, memberikan tambahan kreasi, lalu menjualnya dengan merek sendiri.
2. Bergabung dengan Perusahaan Kurir Daring
Bagi yang suka bepergian, bisa memanfaatkan smartphone-nya untuk bergabung dengan salah satu perusahaan kurir daring. Pembatasan sosial akibat wabah COVID-19 membuat pembelanjaan daring meningkat pesat. Alhasil, jasa kurir daring makin dibutuhkan. Bagi yang menjadi kurir daring, jangan lupa untuk mematuhi protokol kesehatan.
3. Membuat Konten yang Menghibur
Seperti pembelanjaan daring, selama masa wabah COVID-19, hiburan daring makin banyak diminati. Sebelumnya, hiburan daring seperti yang dihantarkan melalui YouTube, Instagram, dan TikTok juga sudah makin banyak peminatnya. Bagi yang suka atau tertarik membuat konten menghibur bisa memanfaatkan momentum tersebut dengan membuat konten menghibur dan menghantarkannya secara daring melalui media sosial pilihan. Bagi yang membuat konten menghibur, selain memilih media sosial, jangan lupa untuk memilih topik yang akan dibahas dan mencari insipirasi di internet.