Winamp menjadi aplikasi pemutar musik populer di dunia pada era 2000-an. Kepopuleran Winamp pun memudar seiring berjalannya waktu dan kini digantikan oleh Spotify dan Apple Music
Kini Perusahaan Induk Winamp, Radionomy akan menghadirkan lagi aplikasi streaming Winamp dengan situs, logo dan konsep yang baru.
Radionomy juga membuka pendaftaran beta yang memungkinkan pengguna menguji Winamp versi terbaru.
Sebagai informasi, pemutar media Winamp untuk Personal Computer (PC) pertama kali diluncurkan pada 1997. Sejak saat ini, Winamp menjadi salah satu platform paling populer untuk memutar trek MP3.
Pada awalnya, Winamp dimiliki oleh Nullsoft. Kemudian perusahaan itu dijual ke AOL pada tahun 1999. Pada tahun 2014, Radionomy mengakuisisi Winamp dan layanan terkaitnya dari AOL.
Radionomy telah membuat situs, desain dan logo baru Winamp dengan slogan 'Winamp untuk generasi berikutnya' yang memungkinkan pengguna melakukan streaming radio dan podcast daring.
“Winamp adalah legenda, pengubah permainan sejak 1997. Pemutar media dengan warisan dan komunitas yang dinamis dengan 80 juta pengguna aktif di seluruh dunia saat ini,” tulis situs yang diperbarui, dikutip Gadgets NDTV.
Selain itu, Winamp juga mengundang artis dan pembuat audio untuk bergabung. Winamp menjanjikan kontrol atas konten untuk pembuat konten dan memastikan bantuan dapat terhubung secara dekat dengan penggemar supaya mendapatkan penghasilan yang lebih adil.
Sampai saat ini, belum diketahui jenis versi yang akan dirilis oleh Winamp untuk pengujian. Pengguna yang tertarik masih dapat mengunduh Winamp versi 5.8.
Radionomy mengklaim saat ini memiliki 80 juta pengguna aktif di seluruh dunia sampai sekarang.