Apple berencana meluncurkan iPhone SE 5G pada tahun depan dengan harga terjangkau dan berpotensi menarik hampir 1,4 miliar pengguna Android, khusus yang non-premium.
“iPhone SE 5G memungkinkan Apple untuk menargetkan pasar smartphone kelas menengah yang didominasi oleh rivalnya seperti Samsung dan Huawei,” tulis laporan dari JP Morgan seperti dikutip GSM Arena.
iPhone SE 5G memiliki potensi besar yang mampu memikat hampir 1,4 miliar pengguna ponsel kelas menengah ke bawah dan sekitar 300 juta pengguna model iPhone yang lebih tua tertarik.
Di pasaran, iPhone SE dibanderol Rp10 jutaan, dibandingkan dengan jajaran iPhone 13 yang baru yang harganya di atas Rp10 juta.
Jika melihat pola tersebut, ada kemungkinan harga iPhone SE 5G akan berada pada kisaran harga tersebut.
Selain itu, Apple memiliki pekerjaan besar untuk mengimbangi kekurangan chip global dan gangguan rantai pasokan.
Hal itu membuat ponsel baru dengan merek berlogo buah apel kroak itu mengalami keterlambatan pengiriman.
JP Morgan menjelaskan permintaan konsumen untuk peningkatan besar seperti model 5G diperkirakan akan tetap kuat dan juga menjadi prioritas pasokan.
Bahkan ketika permintaan itu berkurang untuk sebagian besar produk perangkat keras termasuk telepon pintar, TV, dan PC.
Laporan juga menaikkan perkiraannya untuk penjualan unit iPhone SE tahun fiskal 2022 menjadi 30 juta unit, dan ekspektasi pengiriman iPhone tahunan menjadi 250 juta unit, 10 juta lebih tinggi dari tahun ini.