VMware baru-baru ini mengedepankan berbagai inovasinya yang ditujukan untuk para operator telekomunikasi seluler di dunia, utamanya sehubungan 5G. Hal itu dilakukannya melalui gelaran MWC Barcelona 2022 yang berlangsung secara hibrida di Barcelona, Spanyol. Sejalan dengan VMworld 2021 lalu, VMware berfokus pada multi-cloud yang turut mencakup private cloud dan edge.
VMware meyakini dengan inovasinya sehubungan multi-cloud yang menawarkan aneka keunggulan, operator telekomunikasi seluler bisa terbantu perihal modernisasi jaringan dan monetisasi layanan. VMware pun menyebutkan banyak pihak yang telah bermitra dengannnya, baik itu operator telekomunikasi seluler maupun pihak lain yang bisa membantu yang ingin menggunakan inovasi yang dimaksud.
“Sejalan dengan para operator telekomunikasi membangun jaringan-jaringan 5G di berbagai belahan dunia, mereka menciptakan aneka layanan baru yang akan mengubah cara kita bekerja dan mejalani kehidupan,” ujar Sanjay Uppal (Senior Vice President and General Manager, Service Provider and Edge, VMware).
“Pendekatan multi-cloud VMware membuat para konsumen kami unggul pada masa pergeseran yang terjadi hanya sekali dalam satu generasi ini. Hal itu membatu mereka untuk berinovasi — mulai dari core ke RAN ke edge dan cloud — dan menghantarkan layanan-layanan tingkat lanjut untuk menggerakkan bisnis mereka ke depan," tambah Sanjay Uppal.
VMware menambahkan bahwa banyak operator telekomunikasi seluler yang memiliki visi untuk memiliki jaringan yang membolehkan mereka untuk mengembangkan dan menge-deploy berbagai aplikasi dan layanan di aneka cloud alias multi-cloud, sedikit banyak didorong oleh pergeseran ke era 5G. Pasalnya, suatu cloud belum tentu memiliki kelebihan yang sama dengan cloud yang lain; cloud berbeda bisa menawarkan kelebihan berbeda.
Dengan menggunakan beberapa cloud, operator telekomunikasi seluler bisa memanfaatkan cloud yang berbeda untuk aplikasi yang berbeda; yang paling optimal untuk masing-masing aplikasi. VMware dengan inovasinya sehubungan multi-cloud meyakini bisa membantu operator telekomunikasi seluler dalam melakukan hal tersebut.
Layanan yang butuh latensi rendah untuk memberikan pengalaman pengguna yang baik misalnya bisa diletakkan di edge sehingga lebih dekat dengan pengguna. Begitu pula layanan yang sering kali mengalami peningkatan penggunaan yang sangat tinggi, tetapi latensinya tidak perlu serendah itu, bisa diletakkan di public cloud.
“Apa yang ia [multi-cloud] lakukan sebenarnya adalah membantu mereka [operator telekomunikasi]; Anda tahu; menempatkan berbagai aplikasi, beban kerja, di aneka cloud, di edge, di tempat konsumen," jelas Muneyb Minhazuddin (Vice President, Edge Computing, Service Provider and Edge, VMware) sembari mengarisbawahi multi-cloud memberikan fleksibilitas yang tinggi terhadap aplikasi yang "ditenagai" 5G.
Terdapat empat hal yang disorot VMware sehubungan multi-cloud-nya untuk para operator telekomunikasi seluler. Keempatnya adalah aplikasi modern, disagregasi RAN (radio access network), kemampuan jaringan untuk diprogram, dan transisi perusahaan ke edge.
Aplikasi modern
Pada aplikasi modern, VMware mengedepankan inovasinya yang disebut Telco Cloud Platform. VMware Telco Cloud Platform adalah solusi untuk memodernisasi jaringan operator telekomunikasi seluler menyerupai modernisasi pusat data tradisional ke model cloud. Lebih jelasnya mengenai VMware Telco Cloud Platform bisa dilihat di sini.
Aplikasi modern butuh infrastruktur modern dan VMware Telco Cloud Platform membantu operator telekomunikasi seluler memodernisasi jaringannya. Salah satu operator telekomunikasi yang menggunakan VMware Telco Cloud Platform adalah Safaricom.
Disagregasi RAN
Pada disagregasi RAN, VMware mengedepankan Telco Cloud Platform RAN. VMware Telco Cloud Platform RAN adalah solusi untuk membantu operator telekomunikasi seluler memodernisasi RAN-nya, dari yang proprietary secara peranti keras dan lunak menjadi yang software-defined; menyerupai modernisasi pusat data tadi.
VMware Telco Cloud Platform RAN membantu operator telekomunikasi seluler untuk beralih ke vRAN (virtualized RAN) maupun Open RAN — terbuka sehingga memiliki interoperabilitas lebih baik. Samsung adalah salah satu pihak yang telah melakukan uji coba peranti lunak vRAN-nya pada VMware Telco Cloud Platform.
Kemampuan Jaringan untuk Diprogram
Pada kemampuan jaringan untuk diprogram, inovasi yang dikedepankan adalah VMware RIC. Open RAN memiliki fungsi yang belum lama dikenalkan disebut RIC (RAN intelligent controller). RIC memungkinkan operator telekomunikasi seluler untuk menge-deploy aplikasi-aplikasi kontrol dan manajemen yang cloud-native di RAN.
VMware RIC sendiri disebutkan sebagai platform yang mengabstraksi infrastruktur RAN dan memberikan operator telekomunikasi seluler para API (application programming interface) dari aplikasi untuk memprogram RAN. Vodafone adalah salah satu yang telah mencoba VMware RIC untuk beroleh efisiensi spektrum lebih baik.
Transisi Perusahaan ke Edge
Sementara, transisi perusahaan ke edge merujuk pada banyaknya perusahaan yang memindahkan beban kerjanya ke edge. Operator telekomunikasi seluler bisa monetisasi tren tersebut dengan menawarkan private 5G network.
VMware mengedepankan antara lain Edge Compute Stack-nya yang seperti namanya adalah solusi untuk komputasi edge. Bersama ASOCS dan Druid, VMware misalnya menunjukkan desain untuk private 5G network.