Saat ini pasar tablet belum sebesar pasar laptop smartphone dan laptop. Namun, Chief Technologi Officer Tablet Google sekaligus salah satu pendiri Android, Rich Miner memprediksi pasar tablet memiliki masa depan cerah dan bakal melampaui popularitas laptop.
"Kini tablet mulai jauh lebih baik dan mulai digunakan untuk kreativitas dan produktivitas," kata Miner seperti dikutip Android Central.
Google akan mendorong para pengembang untuk mengembangkan aplikasi baru khusus tablet.
"Saya kira akan ada banyak aplikasi lain yang memprioritaskan tablet lebih dulu," sambung Miner.
Miner mengakui Google tidak terlalu maksimal untuk membuat tablet Android terbaik yang menarik konsumen dalam beberapa tahun belakangan.
Awalnya, pertumbuhan tablet Google sempat menggeliat usai Google meluncurkan sistem operasi Android 3.0 Honeycomb pada 2011 lalu.
Namun, pertumbuhan tablet terus stagnan beberapa tahun setelahnya. Barulah pada 2019, pasar tablet kembali meningkat dan aksesori pelengkap seperti keyboard juga makin tinggi.
Pandemi Covid-19 juga membuat permintaan tablet menguat hingga saat ini. Kemudian pada Oktober 2021, Google mengumumkan sistem operasi Android 12L.
Sistem operasi Android 12L adalah sistem operasi lanjutan dari Android 12 yang dirancang khusus untuk perangkat layar besar seperti tablet dan ponsel lipat (foldable phone).
Dengan itu, Miner meminta para pengembang untuk mengoptimalkan aplikasi mereka lewat sistem operasi baru Android 12L.