Menyambut hari Bumi 22 April, OPPO menegaskan kepeduliannya terhadap lingkungan dengan menghasilkan produk-produk yang ramah lingkungan.
OPPO terus memanfaatkan teknologi dan kekuatan brand perusahaan untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau untuk planet bumi, mulai dari penerapan sistem operasional dan desain produk ramah lingkungan hingga edukasi untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap keberlanjutan.Salah satunya dengan mengurangi jumlah plastik yang digunakan dalam kemasan perangkat. OPPO telah menerapkan prinsip kemasan hijau “3R+1D” yang telah diakui secara internasional yang berfokus pada pengurangan, daur ulang, penggunaan kembali bahan plastik, dan beralih ke bahan plastik yang bersifat degradable. Melalui pendekatan ini, OPPO telah berhasil mengurangi jumlah plastik yang digunakan dalam pengemasan di Eropa hingga 95% sejak tahun 2019. OPPO juga memanfaatkan bahan asam polilaktat yang dapat terurai untuk menggantikan penggunaan plastik konvensional.OPPO 5G CPE T2 yang diluncurkan tahun ini merupakan salah satu contoh dari smartphone yang diproduksi menggunakan sebagian dari bahan PCR (Post-Consumer Recycled Plastics) yang berasal dari produk konsumen.Sementara untuk mengurangi penggunaan serat kayu, OPPO memanfaatkan berbagai bahan daur ulang. Misalnya di Eropa, kemasan untuk seri OPPO Find X5 terbuat dari sekitar 45% serat daur ulang. Serat ini berasal dari kertas daur ulang atau sampah organik lainnya, seperti tebu dan bambu.
Hingga saat ini, OPPO telah menyediakan program daur ulang dan menawarkan layanan Tukar Tambah di berbagai negara. Di China, OPPO telah menerima lebih dari 1,2 juta ponsel second melalui program daur ulang ini pada tahun 2021. Jumlah ini diperkirakan setara dengan lebih dari 216 ton sampah elektronik.