Find Us On Social Media :

Kini Pengguna Telegram Dapat Kirimkan Aset Kripto Toncoin

By Rizal, Selasa, 3 Mei 2022 | 13:00 WIB

Telegram

Telegram melihat mata uang kripto memiliki prospek penting di masa depan. Karena itu, Telegram menghadirkan layanan yang memungkinkan penggunanya dapa mengirimkanaset kripto dalam bentuk Toncoin.

Toncoin sendiri berasal dari TON (The Open Network) dan transaksi pengiriman antarpengguna lewat Telegram akan berlangsung tanpa biaya tambahan.

Cara kerjanya, transaksi pengiriman aset kripto di Telegram itu mengharuskan pengguna terkoneksi dengan bot Wallet Telegram lalu pengguna bisa menuju pilihan "Lampiran Anda".

Anda juga dapat memilih opsi 'Beli Aset Kripto dengan kartu, tukar, atau transfer ke dompet lain'.

Saat Anda menginginkan untuk mengirim aset kripto, pengguna bisa mengambilnya dari dompet elektronik Telegram lalu masukkan jumlah aset yang ingin ditransaksikan setelah itu pilih opsi "Kirim".

Anda pun dapat mengirimkan Toncoin lewat obrolan di Telegram seperti dikutip The Verge.

Toncoin adalah salah satu program Telegram dalam mengembangkan operasi aset kriptonya yang pada 2020 ditutup imbas tekanan dari Securities and Exchange Commission (SEC).

Proyek awal itu sebelumnya dikenal dengan nama Telegram Open Network (TON) yang dikembangkan oleh CEO Telegram Pavel Durov dan koleganya Nikolai pada 2018.

Kemudian, proyek itu diminta dihentikan operasinya oleh SEC karena Telegram gagal mendaftarkan USD 1,7 miliar penjualannya dalam bagian Penawaran Koin Pra-initial (ICO).

Meski ditinggalkan Telegram, pengembang lainnya mencoba mempertahankan blockchain tersebut dan mengubahnya menjadi The Open Network (TON) versi baru.