Hexagon’s Mining division, perusahaan global yang berfokus pada pengembangan solusi teknologi pertambangan, baru-baru ini dipercaya mengemban proyek digitalisasi untuk pengelolaan armada PT Antareja Mahada Makmur (PT AMM), penyedia jasa kontraktor tambang batu bara di Indonesia.
Kesepakatan lima tahun ini mencakup pengadaan 176 unit HxGn MineOperate OP Pro (OP Pro) di sejumlah tambang.
PT AMM merupakan anak perusahaan PT Putra Perkasa Abadi, kontraktor pertambangan terbesar ketiga di Indonesia.
Sebagai spesialis layanan yang memberikan nilai tambah di sektor pertambangan terbuka, PT AMM mengerjakan pengupasan batuan/tanah dari sub-sektor penggalian serta pemuatan dan pengupasan lapisan tanah penutup batuan/tanah dengan menerapkan prinsip-prinsip teknis pertambangan yang aman.
OP Pro mengombinasikan perangkat keras dan perangkat lunak dalam melakukan otomatisasi alur kerja, mengoptimalkan proses pengangkutan dan pencampuran, dan memberikan informasi terkini tentang situasi operasi. Sistem ini memberdayakan penggunanya dalam mengawasi operasional tambangnya.
“Kami berharap dapat bermitra dengan PT AMM di tambang di seluruh Indonesia," kata Shane Boak, Business Manager & General Manager Sales, Hexagon's Mining division.
“OP Pro membantu tambang untuk mengoptimalkan efisiensi serta meningkatkan keselamatan operasional, dan kami senang melihat PT AMM mengimplementasikan sistem kami pada armadanya,” sambungnya.
Sementara itu, Presiden Direktur PT AMM Joko Triraharjo menuturkan “Sejalan dengan garis besar proyek transformasi teknologi dari manajemen kami, produk Hexagon yang terintegrasi dan solusi teknologinya telah terbukti di industri pertambangan memegang peranan utama dalam proses pengambilan keputusan.”
Baca Juga: Akamai Perkenalkan Karya Seni NFT Pertama dari Triliunan Data Internet