Meta mengumumkan peluncuran Meta Immersive Learning Academy (MILA) atau Akademi Pembelajaran Virtual, program edukasi yang akan memfasilitasi para kreator di bidang augmented dan virtual reality pada level pemula maupun profesional. Akademi yang dijalankan melalui kerjasama dengan Hacktiv8 ini merupakan bagian dari rangkaian Digital Innovation Network (DIN), yang juga menjadi bagian dari Digital Economic Working Group (DEWG) pada pertemuan G20 di Nusa Dua, Bali.Kurikulum pada Akademi Pembelajaran Virtual ini turut mencakup pelatihan secara online dan tatap muka, yang telah dirancang khusus untuk mendukung para kreator pemula meningkatkan kemampuan augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) hingga mencapai tahap profesional. Kurikulum dalam Akademi Pembelajaran Virtual ini akan menampilkan kreator-kreator AR lokal, yang telah bekerja bersama Meta untuk menyesuaikan seluruh bahan pengajarannya sesuai dengan komunitas di Indonesia.Noudhy Valdryno, Manager Kebijakan Publik untuk Meta di Indonesia, menjelaskan, “Di Meta, kami percaya bahwa perlengkapan dan fitur yang kami hadirkan saat ini, khususnya untuk Spark AR, akan menjadi pondasi dan langkah awal masyarakat untuk dapat #Menujumetaverse. Saat ini kita masih berada pada tahap awal dalam membangun metaverse - bagaimana kita menciptakan kerangka awal yang sesuai ini sama pentingnya dengan desain lengkap metaverse nantinya.”
Menkominfo Coba Efek Augmented Reality (AR) Komodo Virtual di Booth Meta pada Digital Innovation Network - G20
“Maka itu penting bagi kami untuk bisa bekerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai kreator, teknologi dan developer baru. Akademi Pembelajaran Virtual akan mendukung komunitas kami ke tahapan selanjutnya untuk mempelajari berbagai kemampuan baru dan menjadi bagian dari masa depan yang bisa kita ciptakan bersama,” lanjutnya.Melalui program ini, Meta akan mulai menggulirkan kurikulum Spark AR dan memberikan pelatihan secara daring hingga 12 jam melalui platform pembelajaran Blueprint Meta. Setelah menyelesaikan pelatihan Spark AR, para kreator yang ingin melanjutkan karir di bidang AR juga bisa mendapatkan sertifikasi dan validasi atas kemampuan mereka sebagai kreator konten Spark AR. Para kreator muda ini juga dapat bergabung pada workshop AR yang diselenggarakan oleh Hacktiv8, yang akan dimulai pada kuartal empat tahun 2022 agar dapat bertemu dengan kreator ahli lainnya dan mengembangkan kemampuan mereka lebih jauh.Untuk memastikan Akademi Pembelajaran Virtual dapat memberikan seperangkat kemampuan yang diperlukan oleh kreator Spark AR, Meta berkonsultasi dengan Hacktiv8 yang memiliki pengalaman mendalam dengan kreator lokal di Indonesia.