Zoho hari ini di Jakarta meluncurkan versi terbaru Bigin. Salah satu pembaruan utama yang hadir pada versi terbaru Bigin yang diluncurkan adalah Team Pipelines. Zoho menyebutkan dengan Team Pipelines, suatu usaha atau bisnis bisa membuat banyak pipeline dan mengatur masing-masing pipeline untuk proses bisnis yang berbeda. Alhasil usaha bisa menekan biaya dan mengelola bisnisnya dengan lebih efisien.
Mengutip situs Zoho, suatu pipeline adalah suatu representasi visual langkah per langkah dari bisnis proses. Zoho menyebutkan, pada kebanyakan peranti lunak CRM (customer relationship management), suatu pipeline hanya bisa digunakan untuk memvisualisasikan satu jenis catatan. Contohnya ketika ingin membuat pipeline untuk penjualan dan pipeline untuk dukungan pelanggan, suatu usaha biasanya hanya bisa membuat salah satu, tidak bisa keduanya pada sebuah akun CRM.
Team Pipelines pada Bigin memungkinkan bisnis untuk membuat berbagai pipeline dan menggunakannya secara sekaligus. Pada contoh di atas, dengan Team Pipelines, suatu bisnis bisa membuat Sales pipeline dan Tickets pipeline pada Bigin, tidak harus memilih salah satu. Bisnis itu pun bisa membuat Sub-pipelines.
Adapun Bigin sendiri disebutkan Zoho sebagai solusi CRM untuk bisnis kecil. Bigin diklaim menawarkan kemampuan yang kuat, mudah dipakai, dan harga yang terjangkau. Pembaruan Bigin diklaim membuatnya makin bisa membantu usaha kecil dan mikro.
“Bisnis kecil menghadapi tantangan dalam memilih teknologi yang tepat untuk mengelola operasi yang berhubungan dengan pelanggan akibat kendala terkait waktu, biaya, dan implementasi perangkat lunak,” ujar Gibu Mathew (VP dan GM Zoho Asia Pasifik).
“Bigin merupakan satu-satunya solusi yang menyatukan operasional pelanggan seperti penjualan, orientasi, pengiriman, pelatihan, dukungan advokasi, dan banyak lagi dalam satu antarmuka yang intuitif, yang hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk siap digunakan. Dengan menyatukan semua aspek operasi pelanggan ke dalam satu tampilan, Bigin memungkinkan bisnis kecil memiliki pemahaman terkait perjalanan pelanggan dengan lebih akurat. Wawasan ini membantu mereka menarik dan mempertahankan pelanggan, yang pada akhirnya akan mengembangkan bisnis tersebut," jelas Gibu Mathew lebih lanjut.
Zoho pun menegaskan bahwa sejak diluncurkan pada tahun 2020, Zoho menemukan bahwa sekitar 65% pelanggan Bigin belum pernah menggunakan solusi CRM sebelumnya. Hal tersebut menunjukkan Bigin adalah pilihan ideal bagi bisnis yang ingin beralih dari spreadsheet. Zoho menambahkan pula bila nantinya bisnis sudah menguasai Bigin, Zoho juga menawarkan kemudahan migrasi ke solusi CRM-nya yang lengkap. Saat ini Zoho mengeklaim Bigin memiliki sekitar 20 ribu pelanggan.
Selain Team Pipelines, versi terbaru Bigin juga menghadirkan sejumlah pembaruan lain. Beberapa di antaranya adalah Connected Pipelines, Toppings, kapabilitas selular, dan Developer Center. Connected Pipeline bisa menghubungkan data pelanggan pada berbagai proses bisnis — bisnis bisa mengotomatiskan pergerakan data pelanggan lintas pipeline. Toppings seperti namanya membolehkan bisnis bisa menambahkan aneka fungsi tambahan dan aneka integrasi pihak ketiga sesuai kebutuhan.
Sementara, kapabilitas selular maksudnya dengan peningkatan adopsi aplikasi seluler Bigin, Zoho memastikan semua fitur baru tersedia di iOS, iPadOS, Android, dan macOS. Adapun Developer Center maksudnya Bigin sekarang membuka platform pengembangnya ke jaringan pengembang dan mitra aplikasi global yang ingin menciptakan solusi khusus untuk kebutuhan bisnis yang unik.
Terdapat dua edisi Bigin, yakni Express dan Premier. Bigin edisi Express ditawarkan dengan harga US$7/pengguna/bulan (ditagih setiap tahun), sedangkan Bigin edisi Premier ditawarkan dengan harga US$12/pengguna/bulan (ditagih setiap tahun).