Find Us On Social Media :

Diborong OpenAI Demi ChatGPT, Stok Kartu Grafis Bakal Langka dan Mahal

By Adam Rizal, Jumat, 17 Februari 2023 | 09:30 WIB

Ilustrasi ChatGPT.

OpenAI sukses menggemparkan dunia dengan memperkenalkan layanan sensasionalnya ChatGPT yang mampu menjadi trend setter dalam sekejap dan menginspirasi para kompetitor untuk menghadirkan layanan serupa.

Sayangnya dibalik kesuksesan ChatGPT menyihir penggunanya menyisakan masalah baru yaitu kelangkaan kartu grafis (GPU) di industri komputer dunia. Padahal, dunia IT masih berjuang menghadapi krisis semi konduktor yang terjadi beberapa tahun ini.

Saat itu, kelangkaan GPU di dunia dipicu oleh maraknya kegiatan penambangan mata uang kripto (crypto mining). Sama seperti pengembangan AI, pengguna yang melakukan crypto mining membutuhkan banyak GPU.

Tak hanya OpenAI, setiap perusahaan teknologi yang ingin mengembangan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan masih membutuhkan banyak GPU.

Sebagai informasi, saat ini OpenAI membutuhkan sekitar 10.000 unit GPU Nvidia supaya ChatGPT bisa bekerja normal dan luwes menjawab pertanyaan penggunanya.

Belum lagi, demam ChatGPT ini membuat Google, Amazon dan Microsoft fokus mengembangkan artificial intelligence (AI) yang pastinya akan menghabiskan stok GPU di pasar seperti dilansir Tech Radar.

Tentunya, para pabrikan komputer di dunia akan kesulitan membeli GPU yang sudah diborong oleh OpenAI, Google dll.

Google harus mengeluarkan 100 miliar dolar AS atau sekitar Rp1.500 triliun untuk membeli sebanyak 4,1 juta unit GPU Nvidia A100 (GPU khusus AI) untuk mengembangkan teknologi artificial intelligence seperti dikutip Forbes.

Tentunya ini merupakan angin surga untuk pabrikan GPU seperti NVDIA dan AMD. Bisa saja, Nvidia dan AMD fokus memproduksi lebih banyak GPU khusus AI dibanding GPU mainstream yang digunakan end user seperti gamers, kreator konten, dan lain sebagainya. Apalagi, Nvidia sendiri adalah salah satu pemasok GPU AI terbesar di industri teknologi saat ini.

Dampaknya, jika permintaan GPU mainstream meningkat dan ketersedian GPU mainstream sendikit maka akan memicu kelangkaan GPU di dunia dan akan meningkatkan harga GPU mainstream di pasar.

Baca Juga: Gegara ini Bing ChatGPT Marah dan Maki-maki Pengguna, Produk Gagal?

Baca Juga: Daftar Profesi ini Bakal Digantikan ChatGPT, Programmer hingga Penulis