Find Us On Social Media :

Ungkap Ancaman Cyber Security Terbaru, CrowdStrike: Waspadai Eksploitasi Cloud

By Liana Threestayanti, Senin, 13 Maret 2023 | 11:12 WIB

Perang Rusia-Ukraina tidak menarik lagi bagi para penebar ancaman cyber security. Waspadai eksploitasi cloud yang meningkat 95%, menurut CrowdStrike. (Ilustrasi cyber security)

Perang Rusia-Ukraina tidak menarik lagi bagi para penebar ancaman cyber security. Namun waspadai eksploitasi terhadap cloud yang meningkat 95%, menurut laporan terbaru CrowdStrike 2023 Global Threat Report.

Itulah dua dari beberapa ancaman terhadap cyber security global yang diperoleh tim CrowdStrike Intelligence berdasarkan data dari jutaan peristiwa harian dari platform CrowdStrike Falcon dan juga pengetahuan yang dalam dari CrowdStrike Falcon OverWatch. 

Laporan ini mengungkapkan adanya 33 ancaman baru yang teridentifikasi di 2022, adanya total 200+ ancaman yang berhasil dilacak CrowdStrike.

Berikut sorotan dari laporan CrowdStrike mengenai ancaman global terhadap cyber security:

Dua belas bulan terakhir telah membawa faktor kombinasi yang unik dari sisi keamanan. Kelompok eCrime yang terpecah-pecah muncul kembali dengan kecanggihan yang lebih tinggi, ancaman yang ditakuti dari konflik Rusia-Ukraina sudah tidak menjadi daya tarik lagi karena semakin banyaknya ancaman yang justru datang dari jaringan pengintai Tiongkok," kata Adam Meyers, Kepala Intelijen, CrowdStrike. 

Menurutnya, pelaku kejahatan siber saat ini lebih pintar, canggih dan memiliki sumber daya yang lebih baik dalam sejarah cyber security. 

"Dengan menggunakan teknologi yang didorong oleh intelijen ancaman terbaru, perusahaan dapat selangkah lebih maju dari pelaku kejahatan siber ini," tegasnya.