Find Us On Social Media :

Survei: 65% Pemimpin SDM Berharap AI Menguntungkan Profesi Mereka

By Rafki Fachrizal, Rabu, 3 Mei 2023 | 13:45 WIB

HR (Human Resources)

Di saat publik kini ramai memperdebatkan peluang dan risiko dari teknologi AI (Artificial Intelligence), sebagian besar pemimpin HR (Human Resources) atau SDM (Sumber Daya Manusia) di perusahaan/organisasi mengharapkan AI dapat membantu atau menguntungkan peran mereka.

Fakta itu terungkap dari hasil survei “The Conference Board CHRO Confidence Index” untuk kuartal kedua tahun 2023.

Sebanyak 130 CHRO berpartisipasi dalam survei, yang dilakukan dari 3 April hingga 17 April 2023 tersebut.

Menurut hasil survei, 65 persen Chief Human Resource Officer (CHRO) mengharapkan AI memiliki dampak positif pada fungsi SDM selama dua tahun ke depan.

Survei tersebut juga menemukan bahwa CHRO semakin percaya diri untuk merekrut.

Lebih dari setengah (51 persen) memperkirakan perekrutan akan meningkat dalam enam bulan ke depan—naik dari 42 persen di Q1.

Meskipun diprediksi terjadi penurunan ekonomi, hanya 15 persen CHRO yang mengharapkan PHK dalam enam bulan ke depan.

Sebaliknya, CHRO mengambil langkah-langkah jangka pendek untuk mengatasi lingkungan pertumbuhan yang lebih lambat, termasuk menghilangkan kegiatan perjalanan, hanya mempekerjakan posisi kritis, dan mengurangi atau menunda peluang pengembangan karyawan.

"Selama beberapa tahun terakhir, kekurangan tenaga kerja yang akut telah membawa tantangan untuk mempekerjakan pekerja ke tingkat yang baru," kata Rebecca Ray, PhD, Wakil Presiden Eksekutif, Sumber Daya Manusia, The Conference Board.

"Ini mungkin mengapa, meskipun lingkungan ekonomi melemah, CHRO berpikir dua kali sebelum beralih ke PHK. Memang, hasil survei kami mengungkapkan bahwa CHRO berfokus pada tindakan jangka pendek untuk mengatasi penurunan ekonomi, yang juga mencerminkan perkiraan kami bahwa resesi akan menjadi pendek dan dangkal."

Secara keseluruhan, kepercayaan CHRO relatif tidak berubah di 58, naik sedikit dari 57 di Q1 2023.

Sebagai informasi, pembacaan lebih dari 50 poin mencerminkan tanggapan yang lebih positif daripada negatif.

Baca Juga: Samsung Larang Karyawannya Gunakan ChatGPT Usai Data Perusahaan Bocor

Baca Juga: Banyak Pekerjaan Bakal Digantikan AI, Profesi ini Paling Terancam