Apple akan meluncurkan fitur artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan terbaru untuk iPhone dan iPad.
Salah satu kemampuan fitur itu adalah mampu meniru suara pengguna yang menyasar pengguna tuna wicara atau berisiko kehilangan kemampuan tersebut.
"Apple hari ini mengkaji fitur kognitif, penglihatan, pendengaran, dan akses mobilitas bersamaan dengan alat inovatif bagi mereka yang tidak dapat berbicara atau berisiko kehilangan kemampuan itu," tulis Apple.
Tak hanya itu, Apple juga akan memperkenalkan fitur Personal Voice yang dapat membaca teks perintah untuk merekam audio dan mempelajari suara mereka.
Kemudian, ada juga fitur Live Speech yang menggunakan "suara sintesis" untuk membaca teks yang diketik pengguna selama panggilan telpon, percakapan FaceTime dan percakapan pribadi.
Selain fitur suara, Apple mengumumkan Assistive Access, yang menggabungkan beberapa aplikasi iOS yang paling populer, seperti FaceTime, Pesan, Kamera, Foto, Musik, dan Telepon, ke dalam satu aplikasi Panggilan.
Interface-nya mencakup tombol kontras tinggi, label teks besar, opsi untuk keyboard khusus emoji dan kemampuan untuk merekam pesan video orang-orang yang mungkin lebih menyukai komunikasi visual atau audio.
Rencananya fitur-fitur itu akan meluncur akhir tahun ini
Aplikasi AI untuk iOS
Ilustrasi Aplikasi Berbasis AI untuk Perangkat iOS.
Teknologi Artificial Intelligence (AI) terus mengalami perkembangan dan semakin sering kita jumpai penerapannya di kehidupan sehari-hari.Contoh inovasi berbasis AI yang tengah marak digunakan banyak orang saat ini adalah ChatGPT, chatbot AI yang dikembangkan oleh OpenAI.
Keunggulan utamanya, ChatGPT mampu memberikan respons dari setiap pertanyaan atau perintah pengguna secara luwes dan cepat.
Selain ChatGPT, saat ini nyatanya sudah banyak inovasi lain yang dibekali teknologi AI, seperti aplikasi-aplikasi yang tersedia untuk perangkat iOS dan Android.
Nah pada artikel ini, InfoKomputer akan membagikan beberapa aplikasi iOS berbasis AI teratas yang dapat mempermudah pekerjaan Anda, sebagaimana dikutip dari Analytics Insight
1. Lensa AI
Lensa AI telah menjadi salah satu aplikasi AI yang paling populer dan banyak digunakan untuk perangkat iOS.
Aplikasi ini pertama kali dirilis pada tahun 2018 lalu. Namun, Lensa AI baru populer pada akhir tahun 2022 lalu setelah Prisma Labs menghadirkan fitur yang disebut Magic Avatar.
Dengan fitur tersebut, pengguna bisa mengubah foto diri (self-portrait) menjadi gambar yang seperti lukisan foto realistis atau karya seni anime berkualitas tinggi.
Fitur di aplikasi Lensa AI itu bekerja dengan menggunakan jaringan open source yang disebut Stable Diffusion, yang dikembangkan startup Stability AI untuk menciptakan seni digital.
Pada 1 Desember kemarin, aplikasi Lensa AI menduduki peringkat puncak dalam kategori Foto & Video di App Store.
2. WOMBO Dream
Sebagai aplikasi AI Art Generator, aplikasi WOMBO Dream memungkinkan penggunanya untuk mengubah teks menjadi foto atau gambar digital yang diinginkan dalam hitungan detik. Aplikasi ini sendiri dikembangkan oleh Wombo Studios Inc.
Aplikasi ini tergolong mudah digunakan. Di dalam aplikasi, pengguna cukup memasukkan prompt berisi detail foto atau gambar yang ingin dibuat. Pengguna juga perlu memasukkan gaya foto atau gambar yang ingin dihasilkan oleh Wombo Dream.
Setelah itu, aplikasi akan mengerjakan perintah Anda dan menampilkan beberapa hasil foto atau gambar yang sudah dibuat berdasarkan prompt.
3. Perplexity AI
Perplexity AI merupakan aplikasi chatbot AI yang dapat bekerja sebagai search engine (mesin pencari) informasi. Aplikasi ini memiliki cara kerja yang mirip dengan ChatGPT.
Namun, yang membedakannya dari ChatGPT dan aplikasi sejenis lainnya yaitu Perplexity AI menawarkan sumber informasi terkini untuk data dalam setiap respons yang ditampilkan ke penggunanya.
Selain itu, aplikasi ini juga menyertakan sumber informasi dalam setiap responsnya. Dengan kemampuannya itu, aplikasi ini banyak yang menganggap lebih dapat dipercaya daripada aplikasi sejenis lainnya.
4. Socratic by Google
Sebagai salah satu perusahaan raksasa Silicon Valley, Google mengembangkan inovasi bernama Socratic AI untuk membantu siswa-siswi di seluruh dunia.
Aplikasi ini sendiri dirancang dengan menggunakan teknologi Google AI. Aplikasi Socratic dapat membantu siswa-siswi memahami pekerjaan sekolahnya. Aplikasi ini mendukung mata pelajaran di tingkat SMA dan universitas
Cara kerja Socratic yakni dengan mengambil gambar dari tugas pekerjaan rumah dan segera meresponsnya dengan penjelasan yang terbilang rinci dan jelas.
Socratic mampu beroperasi secara sangat cepat dan menghasilkan respons jawababn yang umumnya akurat.
5. Microsoft Bing
Mesin pencari yang baru saja diperbarui ini sekarang ditenagai dengan teknologi GPT-4 yang dikembangkan oleh OpenAI, perusahaan yang mengembangkan ChatGPT.
Berbeda dengan ChatGPT, Bing AI dapat mengakses Internet. Meskipun sebelumnya hanya dapat diakses oleh sekelompok kecil orang, Microsoft Bing dengan pembaruan teknologi GPT-4 kini dapat diakses secara bebas oleh semua orang.
Jika Anda mencari aplikasi berbasis AI untuk di perangkat iOS, aplikasi ini tentunya bisa menjadi salah satu pilihan.
Baca Juga: Polisi di Cina Tangkap Pria yang Buat Berita Palsu Pakai ChatGPT
Baca Juga: IBM Luncurkan Platform AI Watsonx untuk Bisnis, Ini Keunggulannya