Find Us On Social Media :

Nvidia Bikin Superkomputer AI Terkuat di Dunia, Ini Keunggulannya

By Adam Rizal, Sabtu, 3 Juni 2023 | 09:30 WIB

Ilustrasi NVIDIA.

Nvidia Corp sedang membuat superkomputer artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan tercanggih di dunia sekaligus memenuhi permintaan pelanggan yang meroket akan aplikasi AI.

Nvidia akan menghabiskan ratusan juta dolar untuk membangun superkomputer yang berbasis AI dan cloud itu. Nvidia memperkirakan superkomputer itu akan beroperasi di Israel pada akhir 2023.

Gilad Shainer (Wakil Presiden Senior di Nvidia) mengatakan Nvidia menggandeng 800 startup di Israel dan puluhan ribu insinyur perangkat lunak. Sistem yang disebut Israel-1 ini diperkirakan dapat memberikan kinerja hingga delapan exaflops komputasi AI, sehingga menjadikannya salah satu superkomputer AI tercepat di dunia. Satu exaflop memiliki kemampuan untuk melakukan 1 kuintiliun - atau 1.000.000.000.000.000.000 - perhitungan per detik.

"Teknologi AI adalah teknologi paling penting dalam hidup kita dan untuk mengembangkan aplikasi AI dan generative AI lainnya kita membutuhkan unit pemrosesan grafis (GPU) yang besar," katanya seperti dikutip Reuters.

Ia mencatat perusahaan-perusahaan di Israel akan memiliki akses ke superkomputer yang belum mereka miliki saat ini. "Teknologi AI generatif ada di mana-mana sekarang. Anda perlu dapat menjalankan pelatihan pada dataset yang besar," kata Shainer kepada Reuters.

Sistem ini dikembangkan oleh tim bekas Mellanox. Nvidia membeli perusahaan desainer chip Israel, Mellanox Technologies dengan harga hampir 7 miliar dolar AS atau Rp105 triliun mengalahkan tawaran Intel Corp.

Shainer mengatakan prioritas pertama Nvidia untuk superkomputer ini adalah mitra mereka di Israel. "Mungkin kami akan menggunakan sistem ini untuk bekerja dengan mitra di luar Israel di masa mendatang," katanya.

Nvidia mengumumkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan University of Bristol di Britania Raya untuk membangun superkomputer baru menggunakan chip Nvidia yang baru, yang akan bersaing dengan Intel dan Advanced Micro Devices Inc.