Bertepatan dengan pembukaan COMPUTEX 2023, HyperX pada 30 Mei 2023 lalu mengumumkan Cloud III di Taipei, Taiwan. Mengambil lokasi yang berbeda di Taipei, Taiwan dengan COMPUTEX 2023, HyperX juga memamerkan Cloud III bersangkutan. Merupakan headset untuk bermain gim, HyperX Cloud III yang disebut pula dengan HyperX Cloud III Gaming Headset diklaim meneruskan kesuksesan HyperX Cloud II yang diperkenalkan pada tahun 2015 silam. HyperX menyebutkan Cloud III meningkatkan berbagai aspek dari Cloud II sehingga bisa mereproduksi suara dengan lebih baik lagi plus makin nyaman digunakan.
Menggunakan driver berukuran 53 mm yang sama dengan HyperX Cloud II, HyperX Cloud III diklaim bisa menghasilkan suara yang lebih baik dari abangnya itu. Pasalnya, pada HyperX Cloud III, driver 53 mm yang dimaksud telah didesain ulang dan juga diposisikan/diletakkan dengan sudut tertentu. Driver 53 mm “baru” yang angled ini bisa menghasilkan suara yang terdengar lebih optimal. Perihal suara yang lebih baik pun tidak hanya sehubungan driver, melainkan juga mikrofon. HyperX Cloud III Gaming Headset menggunakan mikrofon berukuran 10 mm yang dilengkapi metal mesh pop filter, bukannya 6 mm plus foam cover seperti pada HyperX Cloud II Gaming Headset. Alhasil HyperX Cloud III bisa menangkap suara dengan lebih jernih.
HyperX mengambil lokasi yang berbeda di Taipei, Taiwan dengan COMPUTEX 2023 untuk memamerkan Cloud III.
Tak hanya perihal suara, seperti telah disebutkan, HyperX menghadirkan pula peningkatan sehubungan kenyamanan. HyperX menyatakan bahwa Cloud III memiliki headband dan earpad yang lebih nyaman dari Cloud II. Pada headband-nya, HyperX Cloud III menggunakan kulit buatan yang lebih halus dibandingkan HyperX Cloud II plus menambahkan memory foam. Sementara, pada earpad-nya, HyperX Cloud III Gaming Headset menggunakan memory foam yang lebih tebal dari yang dipakai HyperX Cloud II Gaming Headset.
Selain peningkatan terhadap suara dan kenyamanan, HyperX Cloud III hadir juga dengan sejumlah perubahan lain dibandingkan HyperX Cloud II. Beberapa perubahan lain yang turut diklaim sebagai peningkatan ini adalah sehubungan kontrol, suara spasial, dan tampilan. HyperX Cloud III menghadirkan kontrol untuk volume speaker secara langsung pada earcup-nya dan menambahkan tombol mute untuk mikrofon juga pada earcup-nya; kontrol untuk volume ada di earcup kanan dan tombol untuk mute ada di earcup kiri. Sebelumnya, pada HyperX Cloud II, kontrol untuk volume speaker dan volume mikrofon terdapat di USB Control box. Setidaknya, kontrol volume pada HyperX Cloud III bisa lebih mudah diraih.
Salah satu peningkatan yang hadir pada HyperX Cloud III dibandingkan HyperX Cloud II adalah pada earpad-nya yang menggunakan memory foam yang lebih tebal.
Sementara, untuk suara spasial, HyperX Cloud III menyertakan DTS Headphone:X yang mendukung suara spasial dan bukannya virtual 7.1 surround sound seperti pada HyperX Cloud II. Suara spasial sewajarnya mencakup atas dan bawah tidak hanya depan, belakang, kiri, dan kanan. Adapun tampilan, HyperX mengatakan bahwa Cloud III tampil lebih sederhana dan bersih. Namun, untuk tampilan ini kelihatannya bergantung dari masing-masing orang. Mungkin saja sebagian orang lebih menyukai tampilan yang lama dibandingkan yang baru.
Tak Sekadar HyperX Cloud III
Selain HyperX Cloud III, pada kesempatan yang sama HyperX turut pula menunjukkan Cirro Buds Pro. HyperX Cirro Buds Pro yang disebut pula dengan HyperX Cirro Buds Pro True Wireless Earbuds adalah headset TWS dengan form factor in-ear yang bisa dibilang lebih ditujukan untuk dipasangkan dengan smartphone dan handheld video game console. HyperX Cloud III sendiri merupakan headset berkabel dengan form factor circumaural. HyperX Cloud III bisa dibilang lebih ditujukan untuk dipasangkan dengan PC desktop maupun laptop serta home video game console.
Headset TWS dengan form factor in-ear lazim dipakai juga saat berada di tempat umum, misalnya saat sedang dalam perjalanan. Oleh karena itu, HyperX Cirro Buds Pro hadir dengan hybrid active noise cancellation technology plus ambient sound mode. Hybrid active noise cancellation technology bisa membantu meredam suara sekitar agar contohnya musik yang didengarkan bisa terdengar lebih jelas saat berada di tempat yang berisik, sedangkan ambient sound mode bisa membantu mendengarkan suara sekitar agar misalnya pengumuman untuk masuk pesawat terbang tidak terlewat ketika sedang bersantai sambil menunggu panggilan untuk masuk ke pesawat terbang.
Selain HyperX Cloud III, HyperX turut pula menunjukkan Cirro Buds Pro yang baru akan tersedia pada kemudian hari. Berbeda dengan HyperX Cloud III yang berkabel dan circumaural, HyperX Cirro Buds Pro adalah TWS in-ear.
Menariknya, HyperX Cirro Buds Pro juga diklaim menawarkan koneksi dengan latensi rendah sehingga cocok dipakai saat bermain gim, seperti saat bermain gim dengan smartphone. Koneksinya tentu menggunakan Bluetooth, tepatnya Bluetooth 5.2. Memiliki rating IPX4, HyperX Cirro Buds Pro bisa digunakan sampai 35 jam dengan bantuan casing-nya sebelum harus dicas ulang. Bila tanpa bantuan casing-nya, HyperX Cirro Buds Pro True Wireless Earbuds bisa bertahan sampai 7 jam sebelum harus dicas ulang.
Berbeda dengan HyperX Cloud III yang telah tersedia di pasar, HyperX Cirro Buds Pro belum tersedia di pasar. Ketersediaan HyperX Cirro Buds Pro menyusul. HyperX Cloud III sendiri ditawarkan dengan harga US$99,99 dengan pilihan warna hitam plus merah serta hitam. Di Indonesia pun HyperX Cloud III telah tersedia. HyperX Flagship Store di Tokopedia contohnya sudah menawarkan HyperX Cloud III ini.