Find Us On Social Media :

Kantongi Izin BI, PayerMax Siap Integrasikan Metode Pembayaran di Indonesia

By Liana Threestayanti, Kamis, 29 Juni 2023 | 11:30 WIB

PayerMax resmi masuk Indonesia setelah anak perusahaannya, yaitu PT Smart Fintech For You memperoleh izin dari Bank Indonesia (BI) yang menetapkan PayerMax sebagai penyedia layanan pembayaran berlisensi di tanah air.

PayerMax resmi masuk Indonesia setelah anak perusahaannya, yaitu PT Smart Fintech For You memperoleh izin dari Bank Indonesia (BI) yang menetapkan PayerMax sebagai penyedia layanan pembayaran berlisensi di tanah air.

Mengantongi izin ini, PayerMax siap melayani pasar Indonesia yang merupakan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara melalui layanan pembayaran yang aman, nyaman, dan andal. PayerMax melihat potensi pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang sangat besar sehingga menjadikannya pasar utama untuk ekspansi. 

Selain memiliki populasi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia juga memiliki potensi ekonomi digital Indonesia yang menggiurkan. Berdasarkan Studi Google Temasek, Bain & Company (2022) menunjukkan ekonomi digital Indonesia di 2022 mencapai USD77 miliar atau tumbuh 22% dari 2021. Indonesia juga  berhasil menjadi pemain utama dalam ekonomi digital ASEAN, karena sekitar 40% dari nilai total transaksi ekonomi digital ASEAN berasal dari Indonesia.

Dengan kinerja positif sektor ekonomi digital tersebut, nilai valuasinya diperkirakan akan tumbuh dua kali lipat menjadi US$130 miliar pada 2025, dan akan mencapai US$220-US$360 miliar di 2030.

Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan sistem dan infrastruktur pembayaran digital di Indonesia telah mengalami kemajuan pesat. Indonesia sudah menerapkan sistem QRIS (Standar QR Code Indonesia) yang menyediakan proses transaksi pembayaran yang lebih praktis dan efisien menggunakan kode QR untuk sebagian besar aplikasi perbankan seluler dan penyedia uang elektronik (dompet digital) seperti GoPay, OVO, ShopeePay, dan DANA. Dan juga telah mengiimplementasikan Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP) yang merupakan infrastruktur untuk mendukung keterhubungan dan interoperabilitas dalam ekosistem pembayaran.

Tantangan yang dihadapi oleh Indonesia sebagai negara kepulauan dengan tingkat populasi yang tidak memiliki akses perbankan yang memadai, telah mendorong pemerintah dan sektor swasta untuk mengembangkan berbagai inovasi dan solusi digital termasuk dalam industri pembayaran. Perkembangan pesat industri pembayaran pun menciptakan ekosistem yang beragam, produk pembayaran, dan basis pelanggan dengan lembaga perbankan, penyedia uang elektronik (dompet digital), gerai pembayaran offline atau ritel, dan pembayaran operator telekomunikasi yang semua hadir di pasar yang sekarang sudah padat.

Sebagai perusahaan fintech yang mengkhususkan diri dalam menyediakan solusi pembayaran untuk pasar-pasar yang sedang berkembang, PayerMax berkomitmen untuk mengatasi tantangan dalam lanskap pembayaran di Indonesia dan menyediakan solusi bagi ekosistem pembayaran. 

Dengan komitmen tersebut, PayerMax juga mempercepat upaya lokalisasinya dengan mendirikan kantor lokal dan menghadirkan tim-tim untuk bisnis, kepatuhan, pengelolaan risiko, teknologi, dan fungsi-fungsi kritis lainnya.

Saat ini, PayerMax sudah mendukung metode pembayaran utama di Indonesia, termasuk dompet elektronik, transfer bank, pembayaran dengan kartu, OTC, dan pembayaran operator telekomunikasi. 

Menurut PayerMax, lisensi yang diberikan oleh Bank Indonesia sebagai penyedia layanan pembayaran berlisensi di Indonesia merupakan tonggak penting dalam strategi ekspansi perusahaan  di Asia Tenggara, Timur Tengah, Afrika Utara, dan Amerika Latin, yang lebih memperkuat jaringan pembayaran global perusahaan di pasar-pasar yang sedang berkembang.

"Kami sangat senang dengan perluasan operasi PayerMax di Indonesia. Sebagai ekonomi digital yang berkembang pesat di Asia Tenggara, negara ini menarik investasi dari seluruh dunia. Kami berkomitmen untuk meningkatkan jaringan dan kemitraan dengan perusahaan-perusahaan berbagai sektor, seperti gaming, e-commerce, dan digital entertainment, serta menyediakan solusi pembayaran lintas batas yang sesuai dengan aturan dan dapat diandalkan," tegas William Tung, Direktur Regional PayerMax.

Saat ini, PayerMax telah hadir di banyak pasar di dunia, termasuk Hong Kong, Singapura, Uni Emirat Arab, Thailand, dan Filipina. Dengan tim lokal di 14 negara atau wilayah, bisnis PayerMax mencakup lebih dari 83 negara dan wilayah di seluruh dunia. PayerMax mendukung lebih dari 70 mata uang, menawarkan lebih dari 530 metode pembayaran, dan melayani ribuan pedagang global.

Baca juga: Iduladha, Huawei Indonesia Bagikan Hewan-Hewan Kurban di Sejumlah Kota

Baca juga: Mirip IG dan WA, Fitur Stories Telegram Meluncur Bulan Depan