Find Us On Social Media :

Palit Luncurkan GeForce RTX 4060 seri Dual dan StormX di Dunia

By Cakrawala Gintings, Rabu, 5 Juli 2023 | 23:50 WIB

Merupakan GPU teranyar NVIDIA, Palit merluncurkan kartu grafis yang ditenagai GeForce RTX 4060, yakni GeForce RTX 4060 seri Dual (kiri) dan GeForce RTX 4060 seri StormX di dunia.

Palit beberapa waktu yang lalu mengumumkan peluncuran lini kartu grafis terbarunya, yakni GeForce RTX 4060 seri Dual dan GeForce RTX 4060 seri StormX, di dunia. GeForce RTX 4060 merupakan GPU teranyar dari NVIDIA dan para vendor kartu grafis pun mulai meluncurkan berbagai kartu grafis yang ditenagainya. Menggunakan arsitektur dengan codename Ada Lovelace, NVIDIA GeForce RTX 4060 merupakan GPU kelas mainstream yang diklaim menawarkan peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan NVIDIA GeForce RTX 3060 yang adalah generasi sebelumnya.

Hadir dengan CUDA core sebanyak 3.072 dan memori lokal sejumlah 8 GB yang berjenis GDDR6, Palit menyebutkan kartu grafis terbarunya bisa memberikan kinerja yang luar biasa untuk para pemain gim dan kreator konten pada resolusi 1.920 x 1.080 piksel. Memanfaatkan DLSS (Deep Learning Super Sampling) 3, Palit GeForce RTX 4060 seri Dual dan Palit GeForce RTX 4060 seri StormX bisa memberikan lebih dari 100 fps tatkala me-render konten 1.920 x 1.080 piksel memanfaatkan ray tracing. Sesuatu yang tidak bisa dicapai oleh NVIDIA GeForce RTX 3060.

Begitu pula perihal AV1 encoding yang kini didukung secara peranti keras oleh NVIDIA GeForce RTX 4060. Sebelumnya, AV1 encoding secara peranti keras tidak didukung oleh NVIDIA GeForce RTX 3060. Alhasil Palit GeForce RTX 4060 seri Dual dan Palit GeForce RTX 4060 seri StormX bisa digunakan untuk meng-encode AV1. Meng-encode AVI secara peranti keras sewajarnya lebih efisien dibandingkan secara sepenuhnya peranti lunak.

Adapun Palit GeForce RTX 4060 seri Dual dan Palit GeForce RTX 4060 seri StormX, perbedaan utamanya bisa dibilang adalah pada dimensi dan pendingin yang digunakan. Seperti namanya, Palit GeForce RTX 4060 seri Dual memakai dua kipas dan berukuran lebih besar dari Palit GeForce RTX 4060 seri StormX. Sementara, Palit GeForce RTX 4060 seri StormX memiliki satu kipas dan dimensi yang lebih ringkas. Palit GeForce RTX 4060 seri Dual cocok untuk PC berukuran standar, sedangkan Palit GeForce RTX 4060 seri StormX cocok untuk PC berukuran kecil seperti yang memakai mainboard mini-ITX.

Palit GeForce RTX 4060 seri Dual hadir dengan dua kipas yang masing-masing berukuran 95 mm. Backplate-nya sendiri disebutkan menggunakan potongan yang mengikuti golden ratio. Palit mengeklaim GeForce RTX 4060 seri Dual menawarkan pendinginan dan kinerja akustik yang sangat baik. Palit memastikan GeForce RTX 4060 seri Dual bisa membantu para pemain gim dan kreator konten untuk mendorong batasan mesin mereka. Terdapat pula pencahayaan RGB untuk memberikan tampilan fisik yang lebih menarik. Menilik situs Palit, saat ini terdapat Palit GeForce RTX 4060 Dual dan Palit GeForce RTX 4060 Dual OC.

Khusus Palit GeForce RTX 4060 seri Dual, lini kartu grafis ini juga mendukung kustomisasi oleh pengguna; konsep yang dikenal dengan “Maker”. Pengguna bisa masuk ke https://www.palit.com/maker dan mengunduh berkas yang sesuai di sana. Selanjutnya penguna bisa menyunting kandungan berkas yang dimaksud sesuai seleranya, mencetak kandungan berkas yang telah dikustomiasi tersebut secara 3D, dan menempelkan kover pendingin yang telah dibuat itu pada kartu grafis yang dimiliki.

Sementara, Palit GeForce RTX 4060 seri StormX hadir dengan kipas tunggal — tidak dikatakan ukurannya — dan dimensi 16,99 x 12,3 x 3,8 cm. Sekadar informasi, Palit GeForce RTX 4060 Dual memiliki dimensi 24,99 x 12,35 x 4,02 cm. Menilik situs Palit, saat ini terdapat hanya satu varian Palit GeForce RTX 4060 seri StormX, yakni Palit GeForce RTX 4060 StormX. Meskipun menggunakan hanya satu kipas dan dimensinya lebih ringkas, Palit GeForce RTX 4060 StormX memiliki spesifikasi frekuensi kerja alias clock yang serupa dengan Palit GeForce RTX 4060 Dual. Dengan kata lain, kartu grafis hemat tempat ini tidak mengorbankan spesifikasi frekuensi kerja.