Find Us On Social Media :

Gandeng Meta, MediaTek Tingkatkan Kemampuan Teknologi AI Generatifnya

By Adam Rizal, Minggu, 27 Agustus 2023 | 09:30 WIB

Kantor Pusat MediaTek

MediaTek menggandeng Meta Platform Inc, pemilik teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan Llama 2.

Teknologi ini adalah model bahasa besar (Large Language Model/LLM) sumber terbuka untuk masa depan.

Dengan memanfaatkan Meta LLM, APU terbaru dari MediaTek, dan platform AI NeuroPilot, MediaTek akan membangun ekosistem edge computing lengkap yang dirancang untuk mempercepat pengembangan aplikasi AI pada perangkat seperti ponsel pintar, Internet of Things (IoT), kendaraan pintar, rumah pintar, dan perangkat edge computing lainnya.

Saat ini, sebagian besar pemrosesan AI generatif dilakukan melalui edge computing. Namun, MediaTek akan menggunakan model Llama 2 untuk memungkinkan aplikasi AI generatif berjalan langsung pada perangkat.

"Cara ini akan memberikan keuntungan seperti kinerja yang mulus, privasi yang kuat, keamanan yang lebih baik, latensi yang lebih rendah, kemampuan beroperasi pada koneksi rendah, dan biaya operasional yang lebih efisien," kata JC Hsu, Corporate Senior Vice President dan General Manager of Wireless Communications Business Unit di MediaTek.

Untuk memaksimalkan teknologi AI generatif pada perangkat, produsen perangkat edge perlu mengadopsi komputasi yang kuat, prosesor AI hemat daya, dan konektivitas yang cepat dan andal.

Setiap System on Chip (SoC) pada ponsel pintar 5G yang didukung oleh MediaTek sudah dilengkapi dengan APU yang dirancang untuk menjalankan fitur AI generatif seperti pengurangan noise AI, resolusi super AI, AI MEMC, dan lainnya.

Selain itu, chipset unggulan MediaTek generasi berikutnya, yang akan diperkenalkan akhir tahun ini, akan memiliki perangkat lunak yang dioptimalkan untuk menjalankan Llama 2, serta APU yang ditingkatkan dengan inti Transformer untuk akselerasi, pengurangan penggunaan area, dan bandwidth DRAM yang lebih efisien, meningkatkan kinerja LLM dan AIGC.

"Ini akan membantu mempercepat penggunaan AI generatif pada perangkat," ujarnya.

JC Hsu mengatakan popularitas AI generatif yang meroket adalah tren penting dalam transformasi digital. Melalui kemitraan dengan Meta, MediaTek bertujuan untuk memberikan perangkat keras dan perangkat lunak yang lebih canggih.

"MediaTek berharap aplikasi AI berbasis Llama 2 akan tersedia untuk ponsel pintar yang didukung oleh SoC andalan generasi berikutnya pada akhir tahun ini," ujarnya.