Find Us On Social Media :

Pentingnya Digitalisasi UKM, Foundry dan Olsera Gelar Foundry Mixer

By Dayu Akbar, Selasa, 31 Oktober 2023 | 07:00 WIB

Foundry dan Olsera berkolaborasi melalui acara bertajuk “Foundry Mixer: Indonesian SME Digital Revolution”. Kolaborasi ini digelar untuk memperkuat ekosistem dan mempererat hubungan antar stakeholders UKM, sekaligus mengedukasi terkait teknologi atau inovasi terkini yang dipercaya dapat mempercepat digitalisasi UKM. Foundry merupakan platform ekosistem yang menghubungkan para pemimpin inovasi di Indonesia, sementara Olsera adalah tech-enabler startup yang menyediakan sistem manajemen bisnis All-in-One bagi para pelaku usaha di Indonesia. Sebagai upaya untuk terus memajukan sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia, Foundry Mixer ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Ronald Walla, Ketua Bidang UMKM Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) yang hadir sebagai Keynote Speaker.Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, dengan kontribusi 60% Produk Domestik Bruto (PDB) dan mempekerjakan lebih dari 97% angkatan kerja. Dari 65 juta bisnis UMKM, hanya sekitar 27 juta yang telah terdigitalisasi. Maka dari itu, APINDO dengan berbagai program UMKM-nya (APINDO UMKM Merdeka, APINDO UMKM Academy dan program-program lainnya) percaya bahwa kolaborasi antara para stakeholders di sektor UKM, khususnya Olsera dan Foundry dapat mengakselerasi proses digitalisasi para UKM. Dengan bergandengan tangan, APINDO menyambut kolaborasi Foundry dan Olsera untuk berkontribusi lebih lanjut pada sektor UKM.

Ronald Walla, Ketua Bidang UMKM Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO)

Ronald Walla, Ketua Bidang UMKM Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) mengatakan, “Di APINDO, khususnya di program APINDO UMKM Merdeka, tugas kami adalah untuk menjahit pentahelix untuk stakeholders dari UKM yaitu akademisi, pemerintah, swasta, media, dunia usaha. Selain itu, APINDO UMKM Akademi juga terus berjalan, berkolaborasi di mana mahasiswa-mahasiswa universitas magang di UKM yang didampingi oleh praktisi dan dosen, jadi pentahelixnya berjalan.” “UKM mendapat akses ke teknologi dan knowledge, sedangkan dosen dan praktisi sendiri dapat akses ke sektor UKM secara real agar mengerti tren yang ada saat ini. Ditunjang program-program seperti Foundry ini, akan bisa menjadikan program kami dapat lebih terstruktur. Kemauan para UKM untuk maju dan berkontribusi dalam memberikan nilai tambah ke masyarakat Indonesia perlu kita dorong bersama-sama,” ujar Ronald.Novendy Chen, Co-founder dan CEO Olsera menambahkan, “Event Foundry Mixer ini merupakan salah satu program kolaborasi guna mengedukasi para pelaku kepentingan UMKM. Melalui ekosistem Foundry dan program2 Olsera kedepannya, kami percaya bahwa Olsera mampu meningkatkan produktivitas, efisiensi operasional bisnis, dan memperluas jangkauan pasar para penggunanya.”

Novendy Chen, Co-founder dan CEO Olsera

Olsera Digunakan Berbagai Lini UsahaBerawal dari sistem POS, Olsera saat ini merupakan sistem manajemen bisnis end-to-end yang memudahkan UMKM untuk berjualan di outlet maupun secara online, mengatur operasional, mencatat laba rugi dan  neraca usaha, mendapatkan dukungan untuk dana usaha, hingga memenuhi kebutuhan bahan baku dan mendapatkan konsultasi bisnis. Fitur utama yang ditawarkan oleh Olsera di antaranya Manajemen Inventaris & Rantai Pasokan, Sales & Marketing, Manajemen Karyawan, Toko Online, Multi-Online Monitoring Dashboard dan Loyalty Program. Fitur-fitur tersebut dihadirkan oleh Olsera untuk memaksimalkan efisiensi percepatan pertumbuhan UMKM Indonesia. Hingga saat ini, Olsera telah menjangkau 500++ kota di Indonesia, melayani lebih dari 20.000++ merchant berbayar dan 11.400++ merek dari berbagai lini usaha.

Olsera saat ini merupakan sistem manajemen bisnis end-to-end yang memudahkan UMKM untuk berjualan di outlet maupun secara online.

“Kolaborasi dengan Olsera bukan hanya merupakan kolaborasi bisnis, tetapi sebuah komitmen untuk menggerakkan roda ekonomi tanah air melalui perkembangan teknologi,” lanjut Richie Wirjan, Co-founder dan Director, Foundry.“Melalui acara ini, kami memberikan wadah bagi para pelaku usaha untuk memahami potensi digitalisasi dan memperoleh insight yang mereka butuhkan untuk berkembang dalam lingkungan digital yang kompetitif. Kami percaya bahwa inovasi dan kolaborasi adalah kunci membuka pintu peluang baru bagi UKM,” lanjut Richie.