Teknologi terus mengalami perkembangan dan telah mendorong berbagai kegiatan usaha untuk beradaptasi menggunakan teknologi untuk mendorong bisnisnya.
Saat ini, tidak sedikit pelaku UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) di Indonesia yang sudah memanfaatkan teknologi seperti media sosial sebagai saluran promosi dan meningkatkan brand awareness.
Berbagai konten promosi dibuat semenarik mungkin agar mampu menarik perhatian dan kesadaran konsumen terhadap produk, sehingga diharapkan dapat meningkatkan penjualan yang maksimal.
Satu dari banyaknya platform media sosial yang saat ini tengah gencar dimanfaatkan oleh pelaku UMKM adalah platform video pendek.
SnackVideo sebagai salah satu platform media sosial video pendek, ikut memberi dukungan kepada para pelaku UMKM dalam penggunaan konten video pendek untuk mengoptimalkan promosi bisnis mereka.
Konten video pendek yang menarik dan kreatif dapat dijadikan sebagai alat promosi yang ditujukan untuk meningkatkan awareness (kesadaran) konsumen terhadap produk yang ditawarkan, terutama di media sosial.
Video pendek yang kreatif juga dapat menjangkau lebih banyak orang dan berujung pada peningkatan penjualan produk maupun jasa.
Dina Bhirawa, selaku Head of Marketing SnackVideo Indonesia, menyatakan, “SnackVideo merupakan platform video pendek yang dinamis dan mudah digunakan oleh masyarakat. Saat ini, pengguna aktif SnackVideo telah mencapai 43 juta di seluruh Indonesia.”
“Jika UMKM dapat memanfaatkannya dengan tepat melalui konten-konten yang informatif dan menarik mengenai produknya, maka promosi melalui video pendek di SnackVideo akan menjadi semakin efektif. Terutama dalam menarik perhatian dan menumbuhkan curiosity konsumen terhadap produk maupun jasa. Karena itu, kami mendukung para UMKM di Indonesia untuk terus aktif dan bersemangat dalam mengembangkan kreativitas dan membuat konten video pendek yang menarik, sehingga bisa trending dan ditonton oleh banyak orang,” tegasnya.
Salah satu strategi berwirausaha yang saat ini sedang tren melalui platform video pendek dan banyak dilakukan oleh pelaku UMKM adalah live streaming.
Tak hanya untuk meningkatkan kunjungan konsumen secara online, fitur live streaming ini juga dapat digunakan oleh para pelaku bisnis untuk membangun komunikasi dengan konsumen dan konsumen potensial melalui fitur live chat-nya.
“Live streaming merupakan salah satu fitur yang tersedia di SnackVideo yang dapat digunakan oleh UMKM untuk memperkenalkan produk dan membangun komunikasi dengan para konsumen, bahkan untuk mendorong terjadinya penjualan. Sama seperti video pendek, live streaming juga membutuhkan konsep yang kreatif dan persiapan yang matang agar dapat memberi hasil yang diharapkan. Untuk itu, SnackVideo ingin memberikan beberapa panduan kepada para content creator dan host mengenai persiapan yang baik untuk melakukan live streaming serta berbagai tips agar live streaming bisa berlangsung menarik dan diikuti banyak pengguna SnackVideo,” jelas Dina.
Saat mempersiapkan live streaming di SnackVideo, maka UMKM harus memperhatikan hal-hal berikut:
- Menentukan jenis konten yang ingin dilakukan. Jenisnya bisa berupa chit chat atau obrolan, langkah-langkah penggunaan produk (misal untuk produk beauty), games & challenge, mukbang (untuk produk food & beverages), menari, atau bernyanyi. Jika live streaming untuk mempromosikan produk, sertakan juga informasi pembelian produk yang bisa dipilih oleh penonton.
- Pilih waktu yang tepat untuk melakukan live streaming sesuai demografi dari pengguna yang menjadi sasaran. Informasikan terlebih dahulu jadwal live streaming serta host yang akan memandu acara agar tidak terlewat.
- Pemilihan host yang tepat. Pilih host yang terlihat menarik dengan pakaian yang terlihat sopan dan rapi, rambut ditata dengan rapi, serta mengaplikasikan make up untuk host perempuan. Hindari penampilan host yang seksi dan vulgar.
- Host bersikap ramah dan bersahabat dengan para penontonnya. Jangan lupa untuk mengucapkan salam dan menyapa penonton, terutama penonton yang sudah rutin menonton live streaming. Lakukan interaksi dengan membaca dan merespons komen-komen dari penonton, terutama yang berkaitan dengan informasi produk. Jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih jika ada penonton yang memberikan gift.
- Jangan lupa persiapkan setting dan perlengkapan. Live streaming sebaiknya dilakukan di ruangan yang tenang sehingga host merasa nyaman dalam bekerja. Pastikan perlengkapan berfungsi dengan baik. Atur jarak duduk host serta pencahayaannya sehingga wajah host bisa terlihat dengan jelas tapi tidak memenuhi layar ponsel.
Baca Juga: Pertumbuhan Penjualan di Kanal Livestreaming Lazada Naik 200%
Baca Juga: Bagaimana Cara Mudah dan Syarat Membuat Live Streaming di YouTube?