Baru-baru ini YouTube memperkenalkan fitur inovatif Dream Track yang memungkinkan pengguna menciptakan lagu dengan suara beberapa penyanyi yang dikombinasikan dengan teknologi artificiaI intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Dalam fitur ini, pengguna dapat menentukan elemen lagu yang diinginkan dan memilih suara penyanyi, dengan AI membantu menciptakan lagu hingga 30 detik.
“Fitur ini dirancang untuk menciptakan hubungan yang lebih dalam antara artis dengan kreator konten dan, pada akhirnya, para penggemar,” kata Petinggi YouTube Lyor Cohen dan Toni Reid dalam pernyataan yang dimuat di situs resmi YouTube.
Saat ini YouTube menghadirkan fitur itu terbatas pada pencipta konten YouTube di Amerika Serikat (AS). YouTube berharap mereka dapat menjelajahi potensi AI dalam mendukung kreativitas artis dan kreator konten, serta memperkuat koneksi antara mereka dan penggemar.
"Fitur ini juga membantu para penggemar terhubung dengan karya-karya yang mereka cintai dengan cara baru sehingga mereka dapat semakin dekat melalui perangkat dan pengalaman interaktif ini," kata Cohen dan Reid menambahkan.
Ada sembilan penyanyi terkenal, termasuk Charlie Puth dan Sia, bergabung dalam proyek ini untuk mengapresiasi potensi AI dan merangsang kreativitas musikal mereka. "YouTube memahami untuk bekerja sama mengembangkan teknologi tersebut secara bertanggung jawab demi mendorong kreativitas dan bukan menggantikan kreativitas itu," kata Charlie Puth.
YouTube berkomitmen untuk menggunakan AI secara bertanggung jawab, juga telah merilis dasar pengembangan musik AI dan inkubator AI, mengakui tantangan yang mungkin timbul seiring dengan penggunaan teknologi ini.
“Kami juga terus mempelajari kemungkinan bagaimana AI dapat memberdayakan kreativitas bersama para penyanyi, penulis lagu, produser, dan rekan-rekan kami sembari mengidentifikasi tantangannya,” demikian pernyataan tersebut.
Baca Juga: Meta Kenalan Dua Fitur AI Terbaru untuk Edit Video dan Gambar
Baca Juga: Minecraft dan Roblox Sarang Malware, Ini Cara Main Game yang Aman