Tak dimungkiri, teknologi Artificial Intelligence (AI) yang berkembang pesat secara global, memiliki dampak di berbagai sektor industri. Di sektor properti, pengembang properti terkemuka di Indonesia, Sinar Mas Land pun memanfaatkan potensi teknologi AI untuk berinovasi pada beberapa bidang yang mereka garap, seperti manajemen properti, konstruksi, keberlanjutan, dan pengalaman pelanggan.
Chief Transformation Officer Sinar Mas Land, Mulyawan Gani mengungkapkan, Sinar Mas Land sangat serius menjadikan BSD City sebagai kota pintar dan digital terintegrasi dengan memanfaatkan potensi teknologi AI.
Gani menegaskan, implementasi AI di sektor properti oleh Sinar Mas Land tidak untuk keperluan revenue perusahaan, tapi lebih kepada kenyamanan konsumen, khususnya konsumen muda yang lebih melek teknologi.
Untuk kasus jalan berlubang misalnya, Gani menjelaskan, Sinar Mas Land memasang kamera pada kendaraan petugas yang akan mengubah gambar menjadi teks. “Sepanjang jalan, kamera ini akan mendeteksi jalan berlubang secara live streaming dan merekam kondisi jalan,” jelas Gani, saat Tech Media Workshop, Kamis (16/11) di Auditorium GOP 9, BSD City.
"Teknologi ini juga bisa dipakai untuk memantau kinerja kontraktor agar lebih baik, bisa menanggapi komplain dengan lebih baik. Setiap tahun setidaknya ada 20-25 Km yang dibangun dan kita menggunakan teknologi ini supaya kepuasan konsumen tetap terjaga," lanjut Gani.
Gani membeberkan, ke depan Sinar Mas Land juga sedang merancang teknologi AI untuk mendeteksi sampah plastik dan daun kering. Gani juga menjelaskan jika teknologi AI bukan seperti aplikasi yang setelah dibeli bisa langsung dipakai, lebih dari itu AI harus “dijahit” dan dilatih.
Demi menambah kenyamanan pengguna, Sinar Mas Land juga berkolaborasi dengan Microsoft lewat integrasi teknologi chatbot yang mengimplementasikan Microsoft Azure OpenAI Service dan Azure Cognitive Search untuk menghadirkan fitur 'Tanya' dalam aplikasi OneSmile. "Ibarat sebuah city guide, pengguna dapat bertanya mengenai tempat hangout, restoran, atau cafe di BSD City dan mendapatkan rekomendasi yang sesuai. Fitur ini terbukti sangat berguna untuk meningkatkan pengalaman pengunjung, maupun penghuni di BSD City," jelas Gani.
Tak hanya penerapan teknologi AI di dalam bisnis Sinar Mas Land, Microsoft juga memberikan dukungan kepada corporate venture Sinar Mas Land yaitu Living Lab Ventures melalui program Startup Founders Hub. Dalam program ini, sebanyak 27 startup naungan LLV dapat mengakses berbagai macam aplikasi yang canggih, mulai dari platform cloud yang terpercaya, aman, dan open-source friendly.
Microsoft juga menyediakan alat produktivitas terbaik bagi para tech developer, seperti GitHub Enterprise, Engineer Visual Studio Enterprise, Power Platform, Microsoft 365, Dynamics 365, hingga akses ke OpenAI. Melalui pemanfaatan teknologi tersebut diharapkan startup dibawah naungan LLV dapat menciptakan sejumlah inovasi baru, sehingga dapat mempercepat proses BSD City sebagai smart city yang terdepan di Tanah Air.
Baca Juga: Tingkatkan Akurasi dan Keamanan, Dropbox Gunakan Teknologi AI NVIDIA
Baca Juga: Gudang Blibli Pakai Sistem AI, Bikin Proses Pengemasan Lebih Efisien