Find Us On Social Media :

OnePlus 12 Resmi Meluncur dengan Snapdragon 8 Gen 3 dan RAM 24

By Adam Rizal, Kamis, 7 Desember 2023 | 11:30 WIB

OnePlus 12

OnePlus baru-baru ini meluncurkan smartphone terbarunya OnePlus 12 di China yang mengusung chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 dan menyasar pasar flagship. OnePlus 12, satu-satunya smartphone flagship yang menawarkan fitur-fitur impresif  RAM 24 GB dan penyimpanan internal 1 TB, serta kembali menghadirkan pengisian daya nirkabel dan sertifikasi IP65 untuk ketahanan terhadap debu dan air.

OnePlus 12 mengusung layar LTPO AMOLED  6,82 inci dengan resolusi 1.440 x 3.168 piksel dan refresh rate adaptif 1-120 Hz. Untuk fotografi, OnePlus 12 menawarkan konfigurasi kamera yang menggunakan teknologi Hasselblad, termasuk kamera utama 50 MP dan kamera telefoto 64 MP dengan zoom optik 3x, serta kamera ultrawide 48 MP. OnePlus 12 menjalankan ColorOS 14.0 berbasis Android 14, dan saat diluncurkan secara global, akan menggunakan OxygenOS 14.

Dari segi daya, OnePlus 12 mengusung  baterai 5.400 mAh dengan pengisian daya nirkabel 50W dan pengisian daya kabel mencapai 100W. Baterai 5.400 mAh itu adalah  baterai terbesar yang pernah ada di ponsel OnePlus. Fitur konektivitas termasuk Wi-Fi 7, Bluetooth 5.4, dan port USB Type-C 3.2 untuk transfer data cepat. OnePlus 12 tersedia dalam warna hitam, hijau zamrud, dan putih, dengan harga mulai dari 4.299 Yuan (sekitar Rp9,3 juta) untuk model 12/256 GB hingga 5.799 Yuan (sekitar Rp12,6 juta) untuk model tertinggi 24 GB/1 TB. Meskipun peluncuran global dijadwalkan pada Januari 2024, tanggal pastinya masih belum diketahui.

HP yang Ditunggu-tunggu

Apple iPhone 15 Pro Max (Apple)

Saat ini Apple merajai penjualan smartphone flagship di dunia dengan mengandalkan iPhone 15 series yang meluncur September lalu. Hal itu membuat pabrikan smartphone lainnya tidak tinggal diam dan akan meluncurkan smartphone flagshipnya pada awal tahun depan untuk menjegal penjualan iPhone 15 series.

Samsung, Xiaomi, Vivo, dan Huawei sudah menyiapkan smartphone flagshipnya yang akan menjadi penantang serius iPhone 15. Saat ini sedang menyiapkan varian baru, Xiaomi 14 Ultra yang akan memperkuat persaingan dengan spesifikasi kamera yang menonjol. Peluncuran dijadwalkan pada April 2024, berdasarkan bocoran dari sumber terpercaya. Xiaomi 14 Ultra akan mendapat peningkatan signifikan pada kapasitas baterai yang ditambah jadi 5.500 mAh dari 5.000 mAh pada seri pendahulunya. 

Selain Xiaomi, Huawei dan Vivo juga turut meramaikan industri dengan meluncurkan flagship terbaru. Huawei P70 direncanakan akan hadir pada Maret 2024, sedangkan Vivo X100 Ultra dijadwalkan untuk April 2023. Rumor menyebutkan bahwa Vivo X100 Ultra akan menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 3 terbaru.

Sensor kamera jumbo berukuran 1-inci dari Sony dijadwalkan akan digunakan oleh Vivo X100 Ultra dan Xiaomi 14 Ultra. Sebaliknya, Huawei P70 diprediksi akan menggunakan sensor kamera buatan sendiri setelah terhalang oleh sanksi AS yang melibatkan kemitraan dengan Sony seperti dikutip Gizmochina.

Xiaomi 14 Ultra juga mengalami peningkatan signifikan pada kapasitas baterainya, meningkat menjadi 5.500 mAh dari seri sebelumnya yang memiliki kapasitas 5.000 mAh. Kehadiran sejumlah flagship dari China di pasar diprediksi akan memberikan tekanan tambahan pada penjualan iPhone 15, yang sebelumnya menghadapi tantangan signifikan di China akibat kehadiran Huawei Mate 60 Pro.

Dengan kompetisi yang semakin ketat, pasar China menjadi arena persaingan yang penting bagi kedua belah pihak, dengan dampak signifikan pada minat konsumen terhadap produk-produk smartphone dari Amerika Serikat. Peluncuran Huawei Mate 60 Pro yang diluncurkan hanya berselang dua minggu sebelum perilisan iPhone 15. Huawei Mate 60 Pro laku keras di China dan membuat minat ke iPhone 15 menurun. Padahal, China merupakan salah satu pasar terpenting bagi bisnis Apple.

Samsung Galaxy S24 Series

Bocoran desain Samsung Galaxy S24 Ultra Series

Samsung akan meluncurkan flagship Samsung Galaxy S24 series pada 17 Januari 2024, lebih awal dari tradisi Samsung yang bisa meluncurkan smartphone Galaxy S series setiap bulan Februari. Menurut laporan dari media SBS Biz Korea Selatan, peluncuran Galaxy S24 Series akan dikemas dalam acara Galaxy Unpacked yang kabarnya akan diadakan di San Francisco, Amerika Serikat (AS).

Informasi tentang tanggal peluncuran Galaxy S24 telah menjadi perbincangan sejak sebelumnya, ketika tipster Ice Universe menyebutkan bahwa seri Galaxy S24 akan diperkenalkan pada tanggal 18 Januari 2024. Karena itu, kemungkinan besar Samsung akan menggelar Galaxy Unpacked pada minggu ketiga pada bulan Januari 2024.

Kabar ini semakin diperkuat oleh laporan lain yang menyatakan bahwa mitra-mitra Samsung sudah mulai memproduksi seri Galaxy S24 lebih awal, sekitar sebulan lebih awal dari jadwal biasanya. Samsung biasanya merilis seri Galaxy S terbaru pada akhir bulan Februari dan membuka penjualan perdana pada awal Maret. Jika seri Galaxy S24 benar-benar dirilis pada pertengahan Januari, maka kemungkinan besar ponsel ini akan mulai dijual pada akhir Januari.

Alasan dari percepatan peluncuran Galaxy S24 ini diyakini sebagai upaya untuk bersaing dengan produk Apple, khususnya iPhone 15. Selain itu, diharapkan bahwa penjualan seri Galaxy S24 dapat membantu meningkatkan pendapatan divisi semikonduktor yang sedang mengalami penurunan.

Laporan dari SBS Biz juga menyebutkan bahwa Galaxy S24 series akan memiliki kemampuan AI yang kuat, mirip dengan teknologi AI generatif seperti ChatGPT atau Dall-E. Selain seri Galaxy S24, SBS Biz juga mengungkapkan bocoran tentang peluncuran Galaxy Z Fold dan Galaxy Z Flip yang baru pada tahun depan, yang kabarnya akan diadakan di Amerika Serikat.

Sebelumnya, Galaxy Z Fold 5 dan Galaxy Z Flip 5 diperkenalkan di Seoul, Korea Selatan, menjadi kali pertama Samsung mengumumkan ponsel layar lipatnya di negara asal mereka.

Baca Juga: Kelabui Larangan AS, Ini Cara China Mengubah GPU Gaming Jadi Chip AI

Baca Juga: Keuntungan NVIDIA Meroket Berkat Laris Manisnya Penjualan Chip AI

Baca Juga: Anggota Parlemen Brasil Pakai ChatGPT Bikin Undang-undang Legislatif

Baca Juga: Saingi OpenAI, Elon Musk Cari Dana Rp15 Triliun Kembangkan Inovasi xAI