Find Us On Social Media :

Dibantu AI, Kini Pengguna Gmail Bisa Buat Email Lewat Perintah Suara

By Adam Rizal, Jumat, 26 Januari 2024 | 09:30 WIB

Gmail

Google menghadirkan fitur artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan terbaru yang memungkinkan pengguna Gmail menuliskan email hanya lewat perintah suara, tanpa perlu mengetik. Saat ini fitur itu tersedia dalam versi beta Gmail,  sehingga pengguna yang tertarik harus bersabar sebelum fitur itu meluncur secara umum dan gratis.

Google akan menyiapkan tombol mikrofon di aplikasi Gmail supaya pengguna dapat mengaktifkan dan menggunakannya. Dengan tingkat akurasi yang tinggi, fitur itu dapat mencatat setiap kata dan kalimat yang diucapkan pengguna. Pengguna dapat memberi perintah kepada Gmail untuk menjadwalkan pengiriman email pada waktu tertentu, hanya dengan perintah suara seperti "Jadwalkan sebuah pertemuan dengan John pada Jumat depan mulai pukul 3.00 sore untuk mendiskusikan proyek."

Setelah merekam suara, pengguna hanya perlu menekan tombol create untuk memastikan sistem menjalankan perintah tersebut secara otomatis. Gmail akan secara otomatis menulis subjek email, isi pesan, dan informasi detail lain sesuai dengan perintah pengguna seperti dikutip Neowin.

Pengguna juga dapat memeriksa dan mengedit ulang draft email sebelum mengirimkannya, semuanya dapat dilakukan hanya dengan perintah suara, menghilangkan kebutuhan untuk langkah-langkah manual.

Adapun Gmail versi beta yang sudah memiliki fitur ini yaitu 2023.12.31.599526178 dan kemungkinan besar fitur ini akan segera rilis secara publik dalam waktu dekat. Namun, mengenai jadwal pastinya Google belum memberikan informasi resmi apapun hingga saat ini.

Google sedang mengembangkan dan menguji beberapa fitur terbaru Gmail secara terbatas dan diharapkan akan segera diluncurkan untuk pengguna lebih luas. Salah satu fitur baru adalah "Manage Subscriptions" yang berfungsi sebagai pusat pengelolaan berlangganan, memungkinkan pengguna melihat dan mengelola pesan-pesan buletin serta berhenti berlangganan dengan lebih mudah.

Fitur kedua yang akan hadir dalam waktu dekat adalah "Report Illegal Content" yang akan membalas atau melanjutkan sebuah email. Opsi ini akan ditempatkan di bawah fitur pelaporan spam dan memungkinkan pengguna melaporkan konten yang diduga melanggar hukum, dengan potensi untuk memberikan proses terintegrasi yang lebih lancar di masa mendatang seperti dikutip Gizchina.

Kedua fitur ini telah diujicobakan pada beberapa pengguna dengan versi Gmail 2023.12.31.597022975, dan diharapkan akan dirilis secara resmi dalam beberapa pekan mendatang. Pengguna disarankan untuk memeriksa pembaruan di Google Play Store untuk memastikan bahwa mereka menggunakan versi terbaru Gmail yang mendukung fitur-fitur baru ini.

Fitur-fitur AI

Google mengembangkan fitur terbaru Help Me Write yang memungkinkan pengguna Gmail menuliskan email dengan bantuan teknologi artificial intelligence (AI). Fitur Help Me Write bakal tersedia di aplikasi Gmail baik untuk versi Android maupun iOS.

Sebelumnya, Google telah memperkenalkan fitur itu dalam ajang konferensi pengembang tahunan atau disebut Google I/O pada akhir Mei lalu. Sekarang, fitur "Help Me Write" tersedia untuk pengguna yang tergabung dalam program Workspace Lab.

Tombol "Help Me Write" sendiri berada di pojok kanan bawah kolom e-mail di Gmail. Tombolnya memiliki ikon pensil dengan kelir hijau. Jika Anda mengeklik tombol itu, pengguna akan mendapatkan kolom untuk memasukkan perintah berupa teks dan Anda tinggal menekan "Create" untuk mengonfirmasi perintah.

Setelah itu, teks akan dimasukkan ke kolom utama e-mail untuk ditinjau terlebih dahulu, apakah sesuai perintah atau tidak. Bila kurang cocok, pengguna bisa merevisi teks e-mail dengan aneka menu "Help Me Write" yang tersedia seperti dikutip The Verge.

Anda juga dapat meminta Gmail untuk mengubah kalimat e-mail menjadi lebih formal atau meringkasnya. Proses revisinya juga akan terlihat langsung oleh pengguna setelah menekan tombol "Replace" (ganti) dalam waktu beberapa detik.

Selain fitur "Help Me Write", Google juga mengumumkan fitur "Magic Editor" untuk Google Photos. Fitur Magic Editor dapat menghapus obyek tertentu dari sebuah foto dan membuat obyek tertentu menjadi lebih cerah atau bahkan memindahkan satu obyek ke posisi lain. Sayangnya, fitur ini baru akan hadir di ponsel Pixel tertentu saja pada akhir tahun ini.

Baca Juga: OpenAI Hukum Pengembang yang Pakai ChatGPT untuk Kampanye Politik

 Baca Juga: Google Bakal Hadirkan Chatbot AI Bard ke Aplikasi Google Messages