TikTok mulai meluncurkan aplikasi terbarunya yang bernama TikTok Notes di beberapa negara. Kehadiran TikTok Notes digadang-gadang akan menyaingi aplikasi Instagram.
Untuk tahap awal, TikTok Notes akan tersedia di toko aplikasi (Google Play Store dan Apple App Store) di Kanada dan Australia.
Perusahaan dalam postingannya di X (sebelumnya Twitter) mengatakan bahwa saat ini mereka sedang dalam "tahap awal" peluncuran aplikasi dan aplikasi TikTok Notes hadir sebagai "ruang khusus untuk konten foto dan teks."
“Kami berharap komunitas TikTok akan menggunakan TikTok Notes untuk terus berbagi momen melalui postingan foto. Baik mendokumentasikan petualangan, mengekspresikan kreativitas, atau sekadar berbagi foto-foto keseharian, pengalaman TikTok Notes dirancang untuk mereka yang ingin berbagi dan berinteraksi melalui konten foto," tulis akun @TikTokComms.
TikTok tidak mengungkapkan secara rinci mengenai fitur dan fungsionalitas yang ada di aplikasi itu. Perusahaan hanya menjelaskan bahwa pengguna dapat masuk ke TikTok Notes menggunakan akun TikTok, jika sebelumnya sudah memiliki.
Deskripsi aplikasi di toko aplikasi juga tidak banyak memberikan detail. "TikTok Notes adalah platform gaya hidup yang menawarkan konten foto-teks informatif tentang kehidupan orang-orang, di mana Anda dapat melihat orang-orang berbagi tips perjalanan dan resep harian mereka," demikian deskripsi TikTok Notes di toko aplikasi.
Dari Screenshot (tangkapan layer) pada App Store menunjukkan bahwa postingan pengguna akan muncul dalam kisi-kisi dua kolom pada halaman beranda.
Tangkapan layar dan postingan pengguna juga menunjukkan bahwa pengguna bisa memposting beberapa foto melalui postingan carousel.
Awal bulan ini, TechCrunch melaporkan bahwa aplikasi pesaing Instagram besutan perusahaan induk TikTok, yakni ByteDance, kemungkinan besar akan diberi nama TikTok Notes. Dan kini, aplikasi tersebut pun meluncur dengan nama demikian.
Sebagai catatan, TikTok sudah mengizinkan postingan jenis gambar dan teks untuk pengguna di platformnya.
Namun, perusahaan ini ingin menciptakan ruang baru untuk postingan jenis tersebut untuk bersaing dengan aplikasi Meta seperti Instagram dan Threads.
Baca Juga: TikTok Datangi KPPU, Janji Bakal Berbisnis Secara Sehat di Tanah Air
Baca Juga: Disuruh Pemerintah Cina, WhatsApp dan Threads Dihapus dari App Store