Pencapaian signifikan Indonesia dalam FDI Confidence Index 2024 dari Kearney menggarisbawahi statusnya yang terus meningkat sebagai pusat investasi pilihan yang menandakan adanya peluang yang menjanjikan untuk pertumbuhan dan keuntungan yang berkelanjutan. Dengan lonjakan optimisme bersih mencapai 24%, naik dari 15% pada tahun 2023, Indonesia muncul sebagai pemain kunci dalam membentuk tren investasi di masa depan, yang siap untuk menarik arus masuk modal yang lebih tinggi dan mendorong kemakmuran ekonomi.
Meskipun ada sedikit penurunan peringkat dari 11 ke 12, Indonesia tetap menjadi pilihan utama investor. Masuknya Indonesia ke dalam 15 besar negara berkembang, memperkuat kondisi yang menguntungkan bagi investasi, menunjukkan komitmen Indonesia untuk meningkatkan bisnis dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Kenaikan peringkat Indonesia dalam FDI Confidence Index 2024 dari Kearney menggarisbawahi daya tarik Indonesia yang terus meningkat sebagai hotspot investasi, memvalidasi upaya-upaya Indonesia dalam meningkatkan lingkungan bisnis dan menyoroti potensinya untuk pertumbuhan yang kuat dan profitabilitas di panggung global.
"Kondisi fundamental ekonomi Indonesia yang stabil, sumber daya alam yang melimpah, dan meningkatnya jumlah kelas menengah berkontribusi terhadap daya tarik Indonesia sebagai tujuan investasi yang strategis. Adopsi teknologi dan aspek-aspek yang terkait dengan inovasi juga mempengaruhi pengambilan keputusan investasi," ujar Rohit Sethi, Government and Economic Development Practice Lead di Indonesia.
Fokus strategis Indonesia dalam memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang seperti Artificial Intelligence (AI), selaras dengan para investor yang berorientasi ke depan, yang memposisikan Indonesia sebagai tujuan dinamis yang siap untuk mempercepat transformasi digital.
Dengan proporsi yang signifikan dari investor yang memanfaatkan AI dalam proses pengambilan keputusan mereka, Indonesia siap untuk memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang, menawarkan manfaat besar dalam hal penghematan biaya, efisiensi, dan akurasi pengambilan keputusan. Terlepas dari kekhawatiran seputar keamanan siber dan informasi yang salah, potensi AI untuk mendorong keputusan investasi menggarisbawahi signifikansinya dalam membentuk daya tarik investasi Indonesia dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.
Proposisi nilai Indonesia yang menarik, didukung oleh ekonomi yang kuat senilai USD 1 triliun, pertumbuhan kelas menengah, dan fundamental ekonomi yang stabil, memperkuat daya tarik Indonesia bagi para investor asing. Selain itu, efisiensi regulasi dan iklim bisnis yang kondusif di Indonesia menanamkan kepercayaan dan keamanan di antara para investor, sehingga menumbuhkan lingkungan yang kondusif bagi investasi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
"Stabilitas dan prediktabilitas kerangka kerja peraturan di Indonesia memainkan peran penting dalam menarik investasi asing, memberikan kepastian kepada para investor untuk menanamkan modalnya pada prospek pertumbuhan negara ini," pungkas Shirley Santoso, Presiden Direktur Kearney Indonesia.
Baca Juga: Sukses Kembangkan HBM, Pabrikan Chip China Produksi Chip AI Canggih