iQOO Indonesia beberapa hari lalu di Jakarta meluncurkan seri smartphone 5G terbarunya, iQOO seri Z9, di tanah air. Terdiri dari iQOO Z9 dan iQOO Z9x, masing-masing dengan sejumlah opsi kombinasi memori utama dan media simpan, iQOO memastikan iQOO seri Z9 layaknya para smartphone iQOO seri Z mengedepankan kinerja komputasi dan kinerja baterai yang tinggi, khususnya untuk kelas menengah yang disasarnya. Keduanya bisa dibilang menggunakan SoC kelas menengah dan menengah atas terkini serta baterai berkapasitas besar.
“Dirancang dengan semangat I Quest On and On, melalui iQOO Z9 Series ini kami berupaya untuk terus berinovasi menerobos batasan-batasan di kelas midrange guna hadirkan pengalaman terbaik. Antusiasme besar dari para penggemar terhadap kualitas performa terus menjadi pendorong kami dalam berinovasi. Berangkat dari hal tersebut, kehadiran Z9 Series merupakan inovasi terbaru kami dalam menghadirkan performa tinggi dengan teknologi tangguh sekelas flagship pada kelas midrange,” sebut Praditya Putra (Head of Product, iQOO Indonesia).
“Berbicara mengenai iQOO Z Series, iQOO Z Series memiliki DNA yang berhubungan dengan kekuatan. Kita menyebutnya dengan Optimal Power. Powerful in Performance adalah salah satu DNA dari iQOO Z Series … Dan DNA yang kedua kita adalah Powerful in Baterry Life,” jelas Praditya Putra lebih lanjut.
iQOO Z9
iQOO Z9.
iQOO Z9 hadir dengan SoC — lazim disebut juga dengan chipset — Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3. Qualcomm Snapdragon seri 7 bisa dibilang sebagai seri Qualcomm Snapdragon tertinggi kedua di bawah Qualcomm Snapdragon seri 8. Alhasil sebagai salah satu produk terbaru dari Qualcomm Snapdragon seri 7, Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 bisa memberikan kinerja tinggi untuk kelas menengah masa kini. Lebih detail mengenai Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 bisa dilihat di sini. Menemaninya, iQOO memasangkan kombinasi memori utama dan media simpan dengan opsi 8 GB + 128 GB, 8 GB + 256 GB, dan 12 GB + 256 GB. iQOO Z9 tentunya mendukung pula Extended RAM sampai 12 GB.
Demi menjaga suhu dari iQOO Z9 sekaligus membantu menjaga kinerja Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 dan komponen lainnya, iQOO Z9 dilengkapi dengan pendingin berukuran besar. iQOO mengeklaim Z9 dilengkapi vapor chamber seluas 6.043 mm2. Terdapat juga sembilan sensor yang tersebar pada iQOO Z9 untuk mendeteksi suhu pada sejumlah area. iQOO pun memastikan iQOO Z9 mampu mendapatkan skor AnTuTu lebih dari 800 ribu.
Sementara baterai, iQOO Z9 ditenagai baterai yang diklaim berkapasitas 6.000 mAh. Tak hanya berkapasitas besar, iQOO menyebutkan pula baterai bersangkutan relatif tipis untuk baterai berukuran 6.000 mAh. Alhasil ketebalan dari iQOO Z9 yang 7,98 mm, meski tidak setipis beberapa smartphone yang baru meluncur di Indonesia, tidaklah tebal. Pengisian ulang energi baterainya sendiri, iQOO Z9 mendukung pengisian cepat “80W FlashCharge”. iQOO mengeklaim iQOO Z9 bisa dipakai bermain gim berat sampai 8 jam tanpa perlu diisi ulang energi baterainya.