Saat ini WhatsApp sedang mengembangkan fitur penerjemah otomatis dalam obrolan yang memudahkan pengguna berbahasa berbeda untuk berkomunikasi. Menurut WABetaInfo, fitur ini ditemukan dalam versi 2.24.15.8 dari Google Play Beta Program WhatsApp.
Nantinya, pengguna akan memiliki opsi untuk menerjemahkan pesan ke bahasa yang diinginkan untuk berinteraksi dengan pengguna lain. Fitur ini menggunakan teknologi penerjemah dari Google dan beroperasi langsung di perangkat pengguna, menjamin privasi dan keamanan pesan karena proses penerjemahan berlangsung secara lokal tanpa mengirim data ke pusat data eksternal.
Pengguna perlu mengunduh bahasa yang diinginkan untuk dapat menggunakan fitur ini kapan saja. Pada tahap awal, fitur penerjemah ini mungkin hanya tersedia untuk beberapa bahasa, seperti Bahasa Inggris dan Bahasa Hindi, dengan kemungkinan ekspansi di masa depan melalui pembaruan.
Meskipun penerjemahan otomatis bukan hal baru—dengan Samsung telah memperkenalkan Galaxy AI untuk penerjemahan di ponsel Galaxy S24 dan generasi sebelumnya—upaya WhatsApp ini berarti lebih banyak perangkat akan dapat memanfaatkan kemudahan komunikasi berkat kecerdasan artifisial di masa mendatang.
Galaxy AI pertama kali diperkenalkan di ponsel Galaxy S24 series dan kini telah diperluas ke perangkat generasi sebelumnya seperti Galaxy S23 series dan Galaxy Z Fold5, hingga Galaxy Z Flip5.
Fitur Avatar Pribadi
WhatsApp sedang mengembangkan fitur artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang memungkinkan pengguna membuat avatar pribadi yang bisa dipersonalisasi. Fitur itu bisa Anda temukan dalam WhatsApp Beta terbaru untuk Android 2.24.14.7 oleh WABetaInfo.
Fitur AI itu akan mengsilkan avatar pribadi lewat kombinasi gambar yang diberikan oleh pengguna, permintaan teks, dan model AI Llama dari Meta seperti dikutip The Verge.
Dengan menggunakan kata kunci "Imagine" atau "bayangkan", pengguna dapat meminta AI Meta untuk membuat avatar sesuai dengan latar belakang yang diinginkan seperti "bayangkan saya sedang di hutan" atau "bayangkan saya sedang di luar angkasa".
Proses itu melibatkan pengguna mengambil foto diri mereka sekali untuk melatih AI Meta dalam menghasilkan gambar avatar sesuai dengan latar yang diminta. Hasil akhirnya akan mirip dengan fitur selfie dari Lensa AI atau Snapchat. Untuk membuat avatar yang dipersonalisasi, pengguna perlu mengunggah foto diri mereka yang akan digunakan AI Meta untuk menghasilkan gambar sesuai dengan latar yang diinginkan.
Pengguna bisa mengetik "Bayangkan saya" diikuti dengan deskripsi latar dalam obrolan Meta AI atau dalam percakapan WhatsApp lainnya dengan mengetik "@Meta AI bayangkan saya ..." Fitur ini akan tersedia secara opsional dan harus diaktifkan secara manual di pengaturan WhatsApp.
WABetaInfo juga menyebutkan bahwa gambar referensi bisa dihapus kapan saja melalui pengaturan Meta AI. Belum ada informasi mengenai kapan fitur ini akan tersedia secara umum, dan WhatsApp masih meluncurkan dukungan untuk chatbot Meta AI beserta layanan penciptaan gambar AI real-time. Meta diharapkan mengambil pendekatan yang hati-hati mengingat masalah yang pernah terjadi dengan alat AI generatif sebelumnya.
Baca Juga: Dibantu AI, Teachme AI Mampu Buat Video Tutorial dalam 20 Bahasa