Find Us On Social Media :

Kemampuan Model AI Meta Llama 3.1 yang Diklaim Lebih Baik dari GPT-4o

By Adam Rizal, Kamis, 25 Juli 2024 | 13:30 WIB

Saingin GPT-4o, Meta Kenalkan Model AI Terbaru Llama 3.1

Meta mengumumkan kemajuan terbarunya dalam teknologi artificiaI intelligence (AI) atau kecerdasan buatan. Kali ini Meta memperkenalkan model AI open-source  Llama 3.1 yang mampu mengungguli GPT-4o dan Claude 3.5 Sonnet dalam beberapa benchmark. Model AI Llama 3.1  memiliki 405 miliar parameter dan dilatih menggunakan lebih dari 16.000 GPU Nvidia H100. Meskipun biaya pengembangannya tidak diungkapkan, diperkirakan Meta menghabiskan ratusan juta dolar untuk melatihnya.

Model AI terbaru itu dilisensikan untuk memungkinkan akses yang lebih luas bagi pengembang, terutama bagi perusahaan dengan ratusan juta pengguna. Meta membandingkan investasinya dalam AI open-source dengan proyek Open Compute sebelumnya, yang berhasil menghemat miliaran dolar. 

Untuk mendukung pengembangan dan penggunaan Llama 3.1, Meta bekerja sama dengan perusahaan besar seperti Microsoft, Amazon, Google, Nvidia, dan Databricks. Keunggulan utama Llama 3.1 adalah efisiensi biaya operasionalnya, yang diklaim setengah lebih murah dibandingkan GPT-4o dari OpenAI. 

Model AI itu  dilatih dengan data sintetis, yang juga membantu meningkatkan versi yang lebih kecil. Llama 3.1 diuji untuk berbagai aplikasi, termasuk keamanan siber dan biokimia, dan mampu mengintegrasikan API mesin pencari untuk mendapatkan informasi dari internet dan menyelesaikan tugas kompleks.

Meta AI assistant berbasis Llama akan segera tersedia di WhatsApp dan situs web Meta AI di AS, dengan peluncuran di Instagram dan Facebook dalam beberapa minggu mendatang. Salah satu fitur inovatifnya adalah "Imagine Me", yang memungkinkan pengguna memasukkan kemiripan wajah mereka ke dalam gambar yang dihasilkan AI melalui pemindaian wajah.

CEO Meta, Mark Zuckerberg, memprediksi bahwa Meta AI akan menjadi asisten paling banyak digunakan di dunia pada akhir tahun ini, melampaui popularitas ChatGPT.

Baca Juga: Update Baru ini Bikin Meta AI Mendukung Berbagai Bahasa Dunia