Perusahaan semikonduktor MediaTek akan meluncurkan chipset flagship terbarunya Dimensity 9400 pada Oktober 2024. Chipset itu menonjolkan teknologi AI yang canggih dan dibangun dengan proses 3nm generasi kedua dari TSMC. Dimensity 9400 menawarkan peningkatan kinerja AI sebesar 40 persen dibandingkan pendahulunya.
"Chipset ini akan menawarkan kinerja AI 40 persen lebih tinggi dibandingkan pendahulunya. Chipset ini akan memberikan kami banyak keuntungan," kata CEO Mediatek Cai Lixing seperti dikutip Gizmochina.
Dengan Dimensity 9400, MediaTek juga akan menjadi pemimpin dari sisi kinerja neural processing unit (NPU) dibandingkan pesaing lainnya di industri chip. Berbicara tentang konfigurasi inti CPU, dikabarkan bahwa Dimensity 9400 tidak akan memiliki inti yang hemat daya. Kemungkinan harga Dimensity 9400 akan jauh lebih mahal dibandingkan varian sebelumnya. MediaTek juga berencana memasuki pasar chip otomotif, bekerja sama dengan Nvidia untuk merilis chip otomotif pada awal 2025, dengan harapan kemajuan signifikan di bidang ini pada 2027 hingga 2028.
Lebih Canggih dari Snapdragon
Pabrikannya SoC MediaTek memperkenalkan chipset smartphone terbarunya Dimensity 9400 yang memiliki kinerja powerful mengalahkan Snapdragon 8 Gen 3. Digital Chat Station mengungkapkan Dimensity 9400 dapat mengalahkan Snapdragon 8 gen 3 di berbagai aspek.
Meskipun pengumuman resmi masih akan dilakukan, informasi yang bocor menunjukkan perbedaan antara Dimensity 9400 dan pendahulunya, Dimensity 9300. Dalam konfigurasinya, Dimensity 9400 tidak akan menggunakan 4 core performa Cortex-X5 seperti yang ada pada Dimensity 9300.
Sebagai gantinya, chip itu akan mempertahankan konfigurasi dengan core kinerja keseluruhan, sambil menghilangkan core efisiensi. Meskipun hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai efisiensi prosesor, proses manufaktur 3nm diharapkan dapat meningkatkan efisiensi termal berkat peningkatan fabrikasi.
Detail terkait GPU dari Dimensity 9400 masih belum tersedia, dan fokus utama dari perbandingan yang diungkap oleh Digital Chat Station adalah kinerja CPU dengan Qualcomm Snapdragon 8 Gen 4. Perlu dicatat bahwa kolaborasi aktif antara MediaTek dan Vivo dalam pengembangan chip ini juga menjadi sorotan, dengan laporan sebelumnya menunjukkan keterlibatan Vivo dalam mengembangkan chip ini, khususnya dalam bidang kecerdasan buatan (AI) seperti dikutip Gizmochina.
Walaupun masih banyak informasi yang belum diketahui mengenai Dimensity 9400, Qualcomm juga sedang mengembangkan prosesor mobile 3nm pertamanya, yaitu Snapdragon 8 Gen 4. Keduanya diharapkan menjadi pesaing utama di pasar prosesor mobile pada masa mendatang.
Baca Juga: Kini ChatGPT Punya Fitur Advanced Voice Mode, Bisa Pahami Nada Bicara