Find Us On Social Media :

Samsung dan LG Bakal Pamerkan Produk Berteknologi AI di IFA 2024

By Adam Rizal, Jumat, 30 Agustus 2024 | 13:00 WIB

Samsung Bespoke AI Washer & Dryer

Samsung Electronics Co. dan LG Electronics Inc akan memamerkan berbagai perangkat rumah tangga terbaru yang berbasis artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan dalam ajang pameran elektronik IFA 2024, Berlin, Jerman, bulan depan. Menurut sumber industri yang dikutip dari Yonhap, Samsung akan menampilkan beberapa produk andalannya, termasuk Bespoke AI Combo, sebuah mesin cuci dan pengering all-in-one; Bespoke AI Family Hub, sebuah lemari es premium; dan Bespoke AI Steam, robot pembersih vakum terbaru.

Selain itu, Samsung juga akan memamerkan teknologi canggih televisi yang dilengkapi AI, seperti fitur Generative Wallpaper yang dapat merekomendasikan gambar latar belakang sesuai dengan preferensi pengguna.

Sementara itu, LG akan memperkenalkan mesin cuci drum baru berukuran 25 inci yang didukung oleh teknologi AI, dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan konsumen di Eropa. Mesin cuci ini dilengkapi dengan motor AI Direct Drive yang dapat menganalisis berat, kelembapan, dan jenis kain cucian untuk menentukan metode pencucian yang paling optimal, sehingga menjaga pakaian tetap terawat.

LG juga akan memamerkan produk terbaru mereka di pameran ini, seperti robot pembersih vakum LG Roboking AI All-in-One dan CordZero A9X All-in-One Tower Combo. Pejabat tinggi dari kedua perusahaan, termasuk Wakil Ketua dan Kepala Divisi Pengalaman Perangkat Samsung, Han Jong-hee, serta CEO LG Electronics, Cho Joo-wan, dilaporkan akan menghadiri acara tersebut.

Sebelumnya Samsung memperkenalkan serangkaian produk rumah tangga terbaru berbasis teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan bertajuk Welcome to Bespoke AI di Seoul, Paris, dan New York City. Dalam acara tersebut, Samsung menyoroti konektivitas produk yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman rumah, serta peran AI dalam mengoptimalkan penggunaan perangkat elektronik. 

JH Han,Vice Chairman, CEO, dan Head of Device eXperience (DX) Division Samsung Electronics mengatakan teknologi AI memungkinkan produk rumah tangga dapat melakukan lebih banyak hal daripada yang pernah dibayangkan sebelumnya, termasuk penambahan layar pada kulkas, induction range, dan mesin cuci.

"Sejak pertama kali memperkenalkan BESPOKE pada 2019, Samsung Electronics telah memperlihatkan kepada pasar bagaimana perangkat elektronik dapat dipersonalisasi sesuai dengan rumah dan gaya hidup setiap pengguna," tutur JH Han dalam keterangan resminya.

"Produk terbaru dari lini Bespoke Samsung dilengkapi dengan fitur dan konektivitas yang disempurnakan untuk mendukung rumah pintar, serta dilengkapi dengan AI Home baru dan layar LCD 7 inci untuk akses dan kontrol yang lebih intuitif," katanya.

Fitur-fitur baru seperti AI Home, Mobile Smart Connect, dan Calm Onboarding juga diperkenalkan untuk memperkaya pengalaman pengguna. Lewat AI Home yang mencakup fitur 3D Map View untuk menampilkan seluruh rumah secara 3D, pengguna bisa dengan mudah menemukan semua perangkat yang terintegrasi serta mengontrolnya.

Sedangkan, fitur Mobile Smart Connect sebagai fitur baru yang dapat memberikan peringatan ke smartphone pengguna ketika berada di dekat perangkat terdaftar. Notifikasi pop-up meliputi menu quick control untuk menjalankan fungsi utama perangkat secara langsung dari smartphone.

Fitur Calm Onboarding membantu pengguna lebih mudah melakukan registrasi produk, mengingat fitur itu secara langsung mendaftarkan produk yang dibeli dengan akun Samsung di Samsung.com ke aplikasi SmartThings dengan akun yang sama.

Selain itu, Samsung juga memamerkan beberapa produk baru untuk berbagai wilayah, termasuk Bespoke French Door Refrigerator dengan Family AI Hub, Bespoke Infinite Induction Line, dan lainnya. Samsung memiliki visi untuk mengimplementasikan AI generatif ke produk rumah tangga di tahun ini dan mengharapkan Bixby mampu menjalankan perintah yang lebih kompleks dan SmartThings terus berkembang dengan fitur-fitur baru seperti Optimal Charging dan SmartThings Energy, sambil memastikan keamanan produk.

Baca Juga: Tak Melulu ChatGPT, Ini Jenis-jenis AI dan Contoh Penggunaannya