Samsung resmi meluncurkan laptop convertible pertama dari lini Galaxy Book 5, yaitu Galaxy Book 5 Pro 360. Laptop convertible itu menawarkan kemampuan AI yang dapat berfungsi sebagai PC Copilot Plus. PC Copilot Plus memungkinkan pengguna mengakses fitur AI di lebih dari 100 aplikasi, termasuk untuk produktivitas, hiburan, dan gaming.
Samsung Galaxy Book 5 Pro 360 mengusung prosesor Intel Core Ultra (Series 2) dengan unit pengolah AI (NPU) yang memiliki performa hingga 47 TOPS, empat kali lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya. "Kombinasi prosesor ini dengan solusi PC Samsung memberikan pengalaman komputasi maksimal," kata David Feng (Vice President Intel).
Laptop itu juga mendukung integrasi dengan HP Samsung melalui Microsoft Phone Link yang memungkinkan pengguna memanfaatkan fitur Galaxy AI seperti Circle to Search, Chat Assist, dan Live Translate pada layar laptop. Sebagai perangkat convertible, Galaxy Book 5 Pro 360 memiliki layar sentuh AMOLED 16 inci yang bisa diputar 360 derajat, dengan resolusi WQXGA+ dan refresh rate variabel hingga 120 Hz. Layar ini juga mendukung penggunaan stylus S Pen.
Galaxy Book 5 Pro 360 mengusung sistem operasi Windows 11 Home dan memiliki desain tipis dan ringan dengan ketebalan 12,8 mm dan berat 1,69 kg. Laptop itu menggunakan prosesor Intel Core Ultra 7 Processor 256V dari keluarga Lunar Lake yang baru, serta dilengkapi memori LPDDR5X 16 GB dan penyimpanan SSD NVMe 1 TB.
Laptop itu mempunyai baterai berkapasitas 75 Wh dengan pengisian daya melalui adapter USB-C 65 watt diklaim dapat bertahan hingga 25 jam untuk pemutaran video. Fitur konektivitasnya mencakup WiFi 7, Bluetooth 5.4, serta beberapa port termasuk HDMI 2.1, Thunderbolt 4, dan jack audio 3,5 mm. Samsung juga menyematkan quad speaker dengan teknologi Dolby Atmos untuk kualitas audio yang optimal.
Samsung Galaxy Book 5 Pro 360 akan tersedia dalam warna Gray dan Silver, namun harga dan jadwal peluncurannya belum diungkap.
Upgrade Galaxy AI
Samsung meluncurkan antarmuka terbaru, OneUI 6.1.1, ke seri Galaxy S24 pada September 2024. Sebelumnya, OneUI 6.1.1 pertama kali diperkenalkan pada Galaxy Z Fold 6 dan Z Flip 6 yang dirilis pada Juli. Pembaruan itu mencakup fitur terbaru di bidang komunikasi, produktivitas, dan kreativitas, seperti Sketch to Image, Portrait Studio, Composer, serta Circle to Search untuk matematika dan fisika, yang semuanya didukung oleh Galaxy AI.
Fitur utama Galaxy AI terbaru itu antara lain Sketch to Image, yang memungkinkan pengguna membuat gambar menggunakan AI; Portrait Studio untuk mengubah foto menjadi karakter komik atau kartun; dan Composer yang dapat menghasilkan teks otomatis dalam bahasa Indonesia. Selain itu, Circle to Search dapat membantu memecahkan soal matematika dan fisika dengan langkah-langkah penyelesaian yang terperinci.
Fitur tambahan lainnya termasuk mode mendengarkan (listening mode) untuk mentranskrip dan menerjemahkan audio, serta Suggested Reply yang memungkinkan balasan cepat dari smartwatch. Note Assist juga kini mendukung transkrip suara dan terjemahan PDF di Notes. Pembaruan ini juga membawa peningkatan pada fitur Instant Slow-Mo dengan shortcut download langsung.
Pembaruan OneUI 6.1.1 dimulai dari Korea Selatan dan akan diperluas ke Amerika Utara dan Eropa. Pengguna Indonesia perlu menunggu beberapa waktu sebelum bisa mendapatkan update ini, yang juga akan tersedia untuk perangkat lain seperti Galaxy S23, Z Fold5, Z Flip5, dan tab S9.
Baca Juga: Pengguna Pelanggan Korporat OpenAI ChatGPT Tembus Satu Juta