Apple mengumumkan peningkatan biaya sebesar 20 persen untuk penggantian baterai iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max. Kini pengguna harus membayar USD119 atau Rp1.8 jutaan untuk penggantian baterai, naik dari USD99 yang berlaku untuk iPhone 15 Pro. Kenaikan itu berlaku bagi pengguna tanpa AppleCare Plus, yang tetap menawarkan penggantian baterai tanpa biaya tambahan.
Alasan kenaikan biaya itu belum sepenuhnya dijelaskan tetapi ada spekulasi bahwa desain baterai baru yang lebih besar dan dilengkapi cangkang logam untuk mengurangi panas berkontribusi pada kenaikan tersebut seperti dikutip Gizmochina.
Desain baterai terbaru mungkin lebih mahal untuk diproduksi dan memerlukan waktu lebih lama untuk diganti, karena masih menggunakan perekat yang memerlukan pelarut khusus. Kenaikan biaya ini terjadi di tengah usaha Apple untuk mendorong pengguna melakukan upgrade, meskipun banyak yang lebih lama mempertahankan perangkat mereka.
Dengan fitur baru seperti Apple Intelligence dan peningkatan kamera, Apple berharap dapat menarik minat pengguna untuk memperbarui perangkat mereka. Walaupun kenaikan ini mungkin mengecewakan, penggantian baterai tetap penting untuk memperpanjang umur perangkat dan meningkatkan kinerjanya, terutama bagi pengguna yang sering melakukan tugas berat. Apple tetap menunjukkan komitmen pada kualitas produk, meskipun dengan biaya yang lebih tinggi untuk beberapa layanan.
Spesifikasi iPhone 16 Pro Series
iPhone 16
Apple resmi meluncurkan iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max dalam acara Apple Event yang berlangsung pada Selasa dini hari WIB pada 10 September 2024. Secara desain, IPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max sangat mirip dengan varian sebelumnya. Namun, Apple memberikan perubahan signifikan dari sisi layar, kemampuan kamera dan performa kinerjanya.
Apple tetap mempertahankan bahan titanium untuk membalut bodi iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max sehingga tampilannya sangat kokoh dan elegan. Kedua HP flagship itu hadir dengan empat pilihan warna: hitam, putih, natural, serta warna baru desert titanium.
Kini iPhone 16 Pro memiliki layar 6,3 inci, lebih besar dari iPhone 15 Pro yang ukuran layarnya hanya 6,1 inci. Sama halnya dengan iPhone 16 Pro Max yang menawarkan ukuran layar jumbo 6,9 inci, lebih besar dari iPhone 15 Pro Max yang ukuran layarnya hanya 6,7 inci.
Dari segi performa, iPhone 16 Pro dan 16 Pro Max mengusung chipset A18 Pro yang dirancang dengan fabrikasi 3nm dan neural engine 16 core sehingga memberikan kinerja yang cepat namun efisien. Peningkatan itu juga didorong oleh GPU 6 core dengan kemampuan ray tracing yang dua kali lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya. Kinerja CPU juga 15 persen lebih cepat dibandingkan A17 Pro.
Untuk fotografi, iPhone 16 Pro dan 16 Pro Max mengusung lensa 48 MP Fusion Camera yang mampu menghasilkan detail luar biasa. Selain itu, ada kamera ultra-wide 48 MP dan kamera telephoto 12 MP dengan lensa tetraprism yang mendukung zoom optik hingga 5x, yang sebelumnya hanya tersedia di iPhone 15 Pro Max. Varian Pro itu juga memiliki dengan fitur Camera Control yang memudahkan pengguna mengatur kamera, seperti yang ada pada iPhone 16. Untuk perekaman video, kedua model itu mengusung fitur Cinematic Slow Motion dengan kemampuan merekam video 4K pada 120fps. Pengguna juga bisa mengubah frame rate saat perekaman.
Harga iPhone 16 Pro mulai dari USD 999 (sekitar Rp 15,4 juta) untuk varian 128GB, sedangkan iPhone 16 Pro Max dibanderol mulai USD 1.199 (sekitar Rp 18,5 juta) untuk kapasitas yang sama. Kedua model ini akan tersedia mulai 20 September 2024.
Baca Juga: Resmi Meluncur Tanpa Fitur AI, Ini Daftar iPhone yang Kebagian iOS 18