Find Us On Social Media :

Bukan Asus, Lenovo Rajai Pasar Komputer PC Global Kuartal III-2024

By Adam Rizal, Senin, 14 Oktober 2024 | 11:30 WIB

Lenovo Yoga 7i dan Yoga Pro 7i Tawarkan Kemampuan Lenovo AI Engine+

Pasar komputer PC global mengalami pertumbuhan pada kuartal ketiga 2024 (Juli-September). Firma riset pasar Canalys mengungkapkan jumlah pengiriman desktop, notebook, dan workstation meningkat sebesar 1,3 persen, mencapai 66,4 juta unit. Lenovo menjadi vendor dengan pengiriman terbanyak 16,49 juta unit dengan pertumbuhan tahunan sebesar 2,8 persen. Dengan angka tersebut, Lenovo menguasai 24,8 persen pangsa pasar global.

HP menduduki posisi kedua dengan pengiriman 13,572 juta unit dan menguasai   pangsa pasar sebesar 20,4 persen. Di posisi ketiga, Dell mengirimkan 9,847 juta unit PC dengan menguasai 14,8 persen pangsa pasar walaupun mengalami penurunan tahunan sekitar 4 persen.

Asus dan Apple melengkapi daftar lima besar vendor PC global pada kuartal III-2024. Asus mengirimkan 5,513 juta unit, sementara Apple mengirimkan 5,114 juta unit Mac. Asus berhasil mencapai pertumbuhan tertinggi dalam setahun, sebesar 15,8 persen, sedangkan Apple mengalami penurunan sebesar 17,5 persen.

Secara keseluruhan, pasar PC tumbuh tipis dengan peningkatan 1,3 persen. Pengiriman notebook (termasuk workstation seluler) naik 2,8 persen menjadi 53,5 juta unit, sementara pengiriman desktop turun 4,6 persen menjadi 12,9 juta unit. 

Canalys memprediksi pasar PC akan mengalami pertumbuhan signifikan dalam setahun ke depan, didorong oleh kebutuhan upgrade ke Windows 11 sebelum pensiunnya Windows 10 pada Oktober 2025, serta peluncuran prosesor PC AI terbaru dari Intel, AMD, dan Qualcomm.

Bangun Lab AI

Lenovo Group dilaporkan bakal mulai membuat server AI (artificial intelligence) di pabriknya di India selatan dan membuka laboratorium R&D yang berfokus pada server AI di pusat teknologi Bengaluru. Hal tersebut diungkapkan Lenovo pada Selasa (17/09/2024), sebagaimana dikutip dari Reuters.

Lenovo mengatakan pihaknya menargetkan produksi 50.000 server rak AI dan 2.400 server GPU (Graphics Processing Unit), yang dirancang khusus untuk tugas-tugas berat seperti machine learning (pembelajaran mesin), setiap tahun di pabrik yang berlokasi di Puducherry.

“Server-server tersebut tidak hanya untuk konsumsi lokal tetapi juga untuk ekspor,” ujar Amar Babu, Presiden Asia Pasifik Lenovo.

Ia menolak untuk mengungkapkan target investasi atau perekrutan untuk laboratorium R&D atau pabrik Puducherry, tempat Lenovo membuat laptop, notebook, dan komputer pribadi (PC).

Permintaan GPU atau chip AI telah meroket sejak gelombang AI generatif yang dimulai pada akhir 2023. Hardware terkait AI diperkirakan akan menguasai 12% pasar AI global, yang akan meningkat tiga kali lipat menjadi $380 miliar pada tahun 2027, menurut laporan Nasscom-BCG yang dirilis awal tahun ini.

Lenovo, yang memperoleh sekitar 47% pendapatannya dari bisnis non-PC, mengikuti jejak Apple, Foxconn dan Dell dalam meningkatkan kapasitas produksi di India, di mana hal itu dilakukan untuk mengurangi ketergantungan mereka pada Cina. India juga telah memikat perusahaan-perusahaan, termasuk yang berfokus pada teknologi, dengan memberikan insentif terkait manufaktur.

Baca Juga: Microsoft Hadirkan Terobosan AI untuk Mengubah Layanan Kesehatan