Find Us On Social Media :

Qualcomm Bikin Prosesor Smartwatch Wear OS, Ini Keunggulannya

By Adam Rizal, Senin, 14 Mei 2018 | 13:30 WIB

Ilustrasi Wear OS

Pabrikan semikonduktor Qualcomm terus meningkatkan platform prosesornya. Kini Qualcomm meluncurkan prosesor smartwatch terbarunya Wear OS yang dulunya bernama Android Wear.

Pankaj Kedia (Senior Director of Wearables, Qualcomm) mengatakan Wear OS dapat memberikan pengalaman penggunaan smartwatch yang sempurna dan memungkinkan vendor smartwatch membuat jam tangan pintar yang ringkas dengan daya baterai yang awet.

"Wear OS akan meningkatkan kualitas tampilan dan pengalaman penggunaan dari smartwatch, tidak peduli apakah Anda sedang mengunakannya atau tidak," katanya seperti dikutip CNET.

Qualcomm terakhir kali meluncurkan prosesor smartwatch yaitu Snapdragon 2100 tetapi chip prosesor itu tidak mendukung fitur Wear OS terbaru. "Kami fokus bisa memperbaiki pengalaman penggunaan dengan signifikan. Kini Google Assistant dapat bekerja langsung dari smartwatch itu sendiri," ucapnya

Kedia mengatakan Qualcomm membuat chip dapat bekerja lebih efektif terutama ketika dalam mode layar always-on. "Fungsi utama smartwatch adalah sebuah jam yang harus terlihat menarik, terlihat ramping, terlihat menarik ketika saya sedang melihatnya atau tidak," ujarnya.

Smartwatch Pixel

Google akan meluncurkan smartwatch Pixel pertamanya pada musim gugur ini atau September - November pada tahun ini, bersamaan dengan peluncuran smartphone Pixel 3 dan Pixel 3 XL.

Bahkan, Google akan meluncurkan tiga jam tangan pintar Pixel sekaligus. Roland Quandt dari Winfuture.de mengungkapkan jam tangan Google Pixel itu memiliki nama sandi "Triton," "Ling," dan "Sardine."

Google akan menyematkan prosesor terbaru Qualcomm yaitu Snapdragon Wear 3100 ke dalam tiga smartwatch Google tersebut. Hal itu cukup masuk akal karena Qualcomm akan membuat prosesor yang mentenagai semua smartwatch Wear OS (Android Wear).

Prosesor itu menawarkan peningkatan performa kerja dan konsumsi baterai yang lebih efisien. Informasi bocornya perangkat wearable Google ini muncul dari seorang pembocor ternama @evleaks seperti dikutip Phone Arena.

Google sendiri baru saja menggelar event Google I/O 2018 di San Francisco, AS.