Facebook mengaktifkan fitur Safety Check melalui platformnya, menyusul serangkaian ledakan bom di tiga gereja di Surabaya, Rusun Wonocolo di Sidoarjo dan ledakan bom di Polrestabes Surabaya pada hari ini.
Fitur Safety Check memungkinkan Anda dapat memberitahukan teman dan saudara bahwa kondisi si pemilik akun aman dari peristiwa besar yang sedang terjadi.
Pengguna Facebook yang berada di sekitar lokasi dapat menandai dan memastikan kondisinya aman. Caranya, Anda cukup memilih pilihan "I'm Safe" atau "Doesn't apply to me" jika pengguna Facebook tidak terkena imbas langsung dari notifikasi tersebut.
Kemudian, fitur Safety Check akan menampilkan kabar dan posisi Anda di laman linimasa supaya diketahui keluarga dan teman-teman Anda.
Facebook juga akan mengirimkan notifikasi ke smartphone para pengguna yang berada di daerah sekitar di Surabaya.
"Terjadi ledakan di Ngagel Madya, Surabaya, beriitahu teman Anda baik-baik saja," tulis notifikasi yang dikirimkan Facebook ke penggunanya.
Sistem Facebook akan otomatis mengirimkan notifikasi ke semua teman dan menyatakan bahwa pengguna dalam kondisi aman.
Pada 2014, Facebook telah mengembangkan Fitur Safety Check sebagai sistem informasi pascabencana. Selain bencana alam seperti banjir dan gempa bumi, fitur itu juga diaktifkan ketika terjadi darurat seperti adanya pengeboman.