Find Us On Social Media :

Asus Zenfone 4 Selfie (ZD553KL): Dual Kamera untuk Selfie dan Wefie

By Dayu Akbar, Rabu, 16 Mei 2018 | 12:00 WIB

Sebagai salah satu varian seri Zenfone 4, seri ini ditujukan bagi mereka yang sering melakukan aktivitas foto, khususnya selfie. Kamera utama menggunakan sensor Omnivision 16880 dan  memiliki resolusi 16 MP dengan bukaan diafragma f/2.0 serta sudut pandang 80 derajat. Sedangkan kamera depan yang menjadi fokus utama dilengkapi dengan dua kamera yang masing-masing memiliki resolusi 20 MP dan 8 MP.

Dua kamera depan tersebut masing-masing memiliki sensor berbeda yaitu Omnivision 20880 dengan bukaan f/2.0 untuk yang pertama dan Omnivision 8856 dengan bukaan yang lebih kecil yaitu f/2.4 untuk kamera kedua. Jika dibandingkan, hasil jepretan pada mode normal lebih tajam dibanding mode wide angle. Hanya saja mode wide angle memiliki area tangkapan yang lebih lebar yaitu 120 derajat, dibanding kamera pertama yang hanya 69 derajat.

Kamera tersebut ditunjang dengan aplikasi kamera bawaan yang menyediakan berbagai pengaturan. Misalnya kamera utama yang menyediakan mode Pro atau Manual dengan pilihan Autofocus, Shutter Speed, ISO, Exposure Value, dan White Balance. Untuk mode video, terdapat pilihan mode Time Lapse. Untuk kamera depan, aplikasi menyediakan pilihan mode Beauty, Selfie Panorama, dan GIF Animation. Tersedia pula mode Portrait yang dapat menghasilkan foto dengan tambahan efek bokeh. Meski efek blur di sisi obyek terlihat kurang merata, namun secara umum sudah cukup menghasilkan foto yang menarik.

Sebagai smartphone kelas menengah, Zenfone 4 Selfie ini menggunakan desain unibodi berbalut material aluminium alloy berbahan polycarbonate dengan metallic finish. Ini membuatnya kokoh dan bernuansa modern. Penempatan tombolnya standar dimana Volume dan Power di sisi kanan dan tombol heptic diletakkan di bawah layar. Khusus tombol Home memiliki fungsi ganda yaitu sebagai pemindai sidik jari.

Dengan desain unibodi, penempatan kartu SIM dan MicroSD diletakkan di sisi kiri. Yang menyenangkan, SIM tray bisa digunakan untuk menampung 2 kartu SIM dan kartu microSD sekaligus sehingga Anda bisa memaksimalkan seluruh fungsinya. Ini menjadi solusi menarik bagi yang menggunakan dua nomor telepon dan tetap butuh kartu penyimpanan tambahan.

Dari sisi kinerja, kombinasi prosesor Snapdragon 430 yang ditandem dengan RAM 4 GB sudah cukup mumpuni untuk menjalankan berbagai aplikasi, mulai dari multitasking sampai bermain game. Apalagi kapasitas memori internal sebesar 64 GB sudah cukup besar dan mampu menampung banyak data. Jika kurang pun, slot microSD mendukung hingga kapasitas 256 GB.

Ditopang dengan baterai berkapasitas 3000 mAh, daya tahannya terbilang baik. Saat kami gunakan untuk aktivitas sehari-hari dengan internet mobile diaktifkan, smartphone mampu bertahan mulai dari pagi hingga malam. Dan saat kami uji menggunakan PCMark for Android, waktunya bertahan 6 jam 5 menit dengan layar dalam tingkat brightness dibuat maksimal.

Aplikasi kamera menyediakan mode Pro untuk kamera utama serta mode Portrait yang bisa digunakan untuk menghasilkan foto dengan efek bokeh.

Dipesenjatai dengan Android Nougat 7.1.1 yang dipadu dengan user interface ZenUI 4.0, smartphone ini dilengkapi dengan berbagai fitur seperti dua tampilan dalam satu layar ataupun fitur panggilan darurat.

Hasil uji

Antutu Benchmark  6.2.7 - Score 40824
PCMark for Android 2.0.3715 - Work Performance Score 3680
PCMark for Android 2.0.3715 - Work 2.0 battery life 6 jam 5 menit
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm 8898
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm Extreme 5597
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm Unlimited 9010
GeekBench 4 - Single Core 666
GeekBench 4 - Multi Core 2227

Kesimpulan

Ketersediaan dua kamera depan tidak hanya bisa menghasilkan foto selfie yang lebih menarik, tetapi juga wefie dengan tangkapan area yang lebih luas. Dipadu dengan desain kekinian serta fitur pendukung, Asus Zenfone 4 Selfie tidak hanya cocok untuk yang hobi selfie atau wefie, tetapi juga sebagai penunjang aktivitas smartphone lainnya.

Plus: Dual kamera depan bisa untuk wide angle serta efek bokeh, dilengkapi sensor fingerprint, kinerja baik, desain kokoh, lampu kilat di kedua kamera, SIM tray non-hybrid, kapasitas RAM dan ROM yang besar.

Minus: Hasil kamera pada mode wide angle lebih banyak noise pada kondisi temaram, jeda agak lama saat motret menggunakan mode Portrait.

Spesifikasi

Prosesor Qualcomm MSM8937 Snapdragon 430 Octa-core 1,4 GHz
RAM 4 GB
Chip grafis Adreno 505
SIM slot Dua nano SIM dan micro SD (non-hybrid)
Jaringan seluler GSM/HSPA/LTE
Kapasitas simpan internal 64 GB
Dukungan koneksi Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi direct, hotspot, Bluetooth 4.1, A2DP, EDR, LE, GPS, A-GPS, GLONASS, BDS, GALILEO, FM radio, jack audio 3,5 mm, micro USB, USB-OTG
Dukungan sensor Accelerator, e-compass, gyroscope, proximity, ambient light, fingerprint
Kamera

Belakang: 16 MP, 26mm, gyri EIS, autofocus, LED flash, video 1080p

Depan: 20 MP (f/2.0, 31mm) + 8 MP (12mm), LED flash, video 1080p
Layar 5,5 inci, IPS LCD 720 x 1280 pixels
Kapasitas baterai Li-ion 3000 mAh
Dimensi/bobot 155,7 x 75,9 x 7,9 mm/144 gram
Sistem operasi Android 7.1.1 Nougat
Situs web http://www.asus.com/id/
Garansi 1 tahun
Harga Rp3.499.000