Google Pixel selalu menyasar pasar-pasar premium dengan banderol yang mahal dan menyasar penguasa pasar Apple dan Samsung.
Kali ini, Google membuat gebrakan dengan meluncurkan Pixel terbarunya pada tahun depan yang menyasar pasar menengah dan harga yang lebih terjangkau.
Google Pixel terbaru itu akan menggunakan chipset Snapdragon 710 yang merupakan prosesor kelas menengah terbaru dari Qualcomm. Xiaomi Mi 8 SE menjadi ponsel pertama yang menggunakan chipset 710.
Dibandingkan Snapdragon 660, Snapdragon 710 menawarkan peningkatan performa dan konsumsi daya 30 persen lebih hemat serta dukungan untuk kecerdasan buatan (AI). Chipset itu berdasarkan proses pabrikasi LPP 10nm dan menggunakan arsitektur Kryo 360 dengan hardware pada frekuensi 2.2GHz plus Adreno 616 GPU. Informasi tersebut terungkap lewat sebuah tweet yang diunggah oleh seorang blogger teknologi bernama Roland Quant.
"Google sedang mengerjakan perangkat berbasis Snapdragon 710 yang akan meluncur pada 2019. Ponsel itu tampaknya akan menjadi varian Pixel di kelas menengah," ujarnya seperti dikutip androidauthority.
Dalam tweet selanjutnya, ia mengaku tidak mengetahui lebih lanjut soal spesifikasi dari smartphone tersebut.
"Aku hanya mengetahui soal CPU-nya. Pengembangan hardware dari ponsel ini sudah berjalan sebulan yang lalu," lanjutnya.
Untuk smartphone flagship, Google akan meluncurkan Pixel 3 (Pixel 3 dan Pixel 3 XL) pada tahun ini yang mengusung layar LG Display.
Rencana Google yang memasuki pasar smartphone kelas menengah cukup mengejutkan. Ada yang rumor yang mengatakan Google harus 'memberi pekerjaan' kepada orang-orang di divisi mobile HTC, setelah Google telah mengakuisisi HTC beberapa waktu lalu.