Find Us On Social Media :

Gawat! Hacker Curi Data Rahasia Drone Militer MQ-9 Reaper Milik AS

By Adam Rizal, Senin, 16 Juli 2018 | 15:00 WIB

MQ Reaper

Perusahaan keamanan siber Recorded Future mengungkapkan peretas misterius berhasil membobol dan menjarah file dokumen rahasia pesawat perang nirawak (drone) MQ-9 Reaper milik Amerika Serikat (AS).

Biasanya, militer AS menggunakan MQ-9 Reaper untuk melakukan serangan dan misi mata-mata.

Anehnya, para peretas tidak berafiliasi dengan pemerintah asing dan bergerak sendiri. Para peretas itu berhasil mencuri file-file e-book kursus pemeliharaan dan daftar penerbang untuk mengendarai persawat tersebut.

"Ini tidak seperti kelakukan para peretas pada umumnya karena langsung mencuri rahasia militer di tempat pertama," kata Recorded Future seperti dikutip Daily Mail.

Kemungkinkan besar, peretas akan menjual dokumen militer AS itu ke pasar gelap.

Modusnya, para peretas itu mengeksploitasi jaringan Internet router Netgear untuk masuk ke komputer seorang kapten di Pangkalan Angkatan Udara Creech di Nevada. Padahal, pengguna Netgear telah diperingatkan untuk mengubah kata sandi ketika di-install. Karena jika tidak diganti dengan yang baru, siapa pun bisa masuk ke jaringan tersebut.

Peretas juga diduga memiliki data pengguna jaringan internet router Netgear. Namun, peretas itu tidak tahu nilai dokumen yang dicurinya, peretas mencoba menjualnya di forum terbuka seharga USD 150 hingga USD 200 atau setara dengan Rp 2 juta hingga Rp 2,8 juta.

Seharusnya, militer AS mengganti password secara rutin dan memperbarui semua firmware dari perangkat yang terhubung ke Internet.