Find Us On Social Media :

Net1 dan Qualcomm Bakal Hadirkan Perangkat dengan Frekuensi 450 MHz

By Dayu Akbar, Kamis, 9 Agustus 2018 | 12:05 WIB

Net1 Indonesia sebagai penyedia layanan mobile data broadband 4G LTE, mengumumkan kerja sama dengan Qualcomm Incorporated untuk menyediakan perangkat telekomunikasi SIM ganda yang mendukung jaringan frekuensi 450MHz. “Net1 Indonesia kini telah menyediakan perangkat yang exclusive untuk frekuensi 450 MHz. Kemitraan dengan Qualcomm akan mempertajam solusi dari kami agar para pelanggan dapat terus menikmati layanan Net1 dengan kualitas terbaik,” tutur Larry Ridwan, Chief Executive Officer Net1 Indonesia.Qualcomm, yang berfokus pada riset dan pengembangan senilai mendekati USD 50 miliar dan lebih dari 30 tahun berinovasi pada chipset, software, services dan solusi platform terintegrasi, telah menciptakan teknologi mendasar yang merevolusi cara orang untuk terhubung satu sama lain.“Kami berkomitmen untuk terus mempercepat industri seluler dan proyek bersama Net1 ini sangat berarti bagi kami, terutama untuk menyediakan layanan telekomunikasi di daerah pinggiran dan perdesaan yang menawarkan konektivitas dan aksesibilitas demi pengalaman seluler yang lebih baik bagi pelanggan,” ujar Shannedy Ong, Country Manager Qualcomm Indonesia. Net1 Indonesia menyadari adanya keterbatasan dalam hal penyediaan perangkat yang mendukung frekuensi 450 MHz. Di sisi lain, Net1 berupaya untuk terus memperluas jangkauannya dan memperbanyak jumlah pelanggan sehingga memerlukan mitra bisnis yang tepat untuk dapat memenuhi tuntutan perkembangan bisnis tersebut.  “Kami terus membuka kerja sama dengan pihak ketiga lain untuk mendukung bisnis Net1 Indonesia terutama dalam memproduksi perangkat 4G LTE yang mendukung frekuensi 450Mhz, sehingga tidak akan ada overlap dan eksklusivitas bisnis dalam mendorong perkembangan ekosistem mobile data dan IoT di Indonesia,” pungkas Larry. Net1 Indonesia meyakini jaringan 4G LTE 450MHz akan semakin banyak dirujuk oleh masyarakat terutama yang tinggal di pelosok-pelosok negeri, sehingga diperlukan peranti pendukung yang berkualitas dan tahan uji.