Bersamaan dengan Galaxy Note 9, samsung turut memperkenalkan perangkat arloji pintar baru bernama Galaxy Watch dalam acara “Galaxy Unpacked” di New York, Amerika Serikat, Kamis kemarin.
Annisa Nurul Maulina (Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia) memastikan Galaxy Watch bakal dipasarkan di Indonesia. Hanya saja, dia masih enggan menyebutkan jadwal pasti dan banderol sang arloji pintar.
"Pasti akan masuk (Indonesia), tapi belum ada waktu dan harganya. Nanti akan kami umumkan lagi,” jawab Annisa singkat.
Samsung diketahui bakal mulai melepas Galaxy Watch secara global mulai 14 September mendatang.
Galaxy Watch menandai kali pertama arloji pintar Samsung berada di bawah naungan seri “Galaxy”, setelah sebelumnya selalu mengusung brand “Gear”.
Head of Marketing Smartwatch and VR Samsung, Elina Vives menjelaskan pergantian merek arloji pintar itu karena Samsung ingin membangun ekosistem perangkat Galaxy secara lebih menyeluruh.
“Ketika masyarakat berhadapan dengan perangkat Samsung, maka masyarakat berhadapan dengan Galaxy,” sebut Vives ketika berbicara dalam acara peluncuran Galaxy Note 9.
Galaxy Watch sendiri menggunakan System-on-Chip (SoC) Exynos 9110 dual-core berkecepatan 1,15 GHz dengan sistem operasi Tizen 4.0.
Fitur-fiturnya antara lain mencakup monitor denyut nadi, pemantau tingkat stress, waktu tidur, dan hal-hal lain yang berhubungan dengan prameter kesehatan.
Ada dua ukuran yang tersedia, yakni 46 mm dengan baterai 472 mAh serta (warna silver), lalu 42 mm dengan baterai 270 mAh (warna hitam dan rose gold). Kedua ukuran Galaxy Waych sudah mendukung konektivitas 3G dan 4G LTE.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Galaxy Watch Dipastikan Dijual di Indonesia".