Kaspersky Lab telah melakukan penelitian terhadap beberapa koresponden. Hasilnya, satu dari lima (18 persen) orang mengatakan foto dan video perjalanan adalah data paling penting yang disimpan pada smartphone bahkan mengalahkan data lainnya.
Dalam penelitian lanjutan, sebanyak 28 persen responden mengatakan jika pernah mengalami kehilangan perangkat baik karena dicuri atau sebab lain dan mereka tidak bisa mendapatkan kembali foto-foto liburan berharganya.
Menurut statistik Kaspersky Lab, fitur Anti-Theft Kaspersky Internet Security untuk produk Android bekerja rata-rata 1,5 kali setiap menit. Fitur itu menemukan rata-rata sebanyak 23.000 perangkat Android dilaporkan hilang atau dicuri dalam sebulan.
Dmitry Aleshin (VP untuk Pemasaran Produk, Kaspersky Lab) mengatakan angka-angka ini menunjukkan skala jumlah perangkat yang akan hilang – terutama angka 23.000 hanyalah perangkat Android yang dilengkapi dengan fitur Anti-Pencurian Kaspersky Lab yang aktif.
"Penting untuk melakukan perlindungan pada perangkat terhadap ancaman yang mungkin dihadapi. Dengan perlindungan Anti-Theft, kami sarankan semua pengguna untuk melindungi perangkat mereka," ucapnya.
Dengan Fitur Anti-Theft, pengguna dapat mencegah kehilangan atau pencurian data pada smartphone Android karena pengguna dapat mengunci, mengidentifikasi lokasi perangkat dari jarak jauh jika hilang dan menyalakan alarm perangkat smartphone.
Kaspersky Lab juga menunjukkan sebesar empat persen orang di seluruh dunia pernah kehilangan perangkat atau setidaknya telah sekali mengalami pencurian.
Hampir dari setengah (57%) dari orang-orang tersebut pernah kehilangan perangkat Androidnya, diikuti oleh komputer laptop (29%) dan Apple iPhone (21%).
Lebih mengkhawatirkan lagi, rata-rata perangkat yang hilang atau dicuri dapat dijual senilai $485.
Karena itu, Kaspersky Lab sendiri saat ini selalu memperingatkan orang-orang untuk menjaga foto-foto dengan hati-hati.
Dengan tool anti pencurian sederhana dan efektif, konsumen kini memiliki kesempatan untuk mengaktifkan alarm perangkat mereka jika hilang, mengunci dan menemukan perangkat mereka berada di lokasi yang jauh, atau bahkan dapat mengambil foto pelaku jika perangkatnya dicuri.
Meskipun terdapat opsi keamanan, penelitian Kaspersky Lab menunjukkan bahwa hanya 22 persen yang saat ini memanfaatkan fitur anti pencurian untuk membantu melindungi perangkat mereka.