Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) sedang mempersiapkan dua spektrum untuk jaringan seluler generasi kelima 5G di Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan pemerintah sedang menyediakan spektrum 2,8 GHz untuk jaringan 5G dan mengajak operator telekomunikasi untuk menguji cobanya tanpa biaya sepeserpun.
"Saat ini 2,8 GHz dibebaskan, saya ajak operator untuk ujicoba (5G)," katanya di Jakarta.
Selain 2,8 GHz, Kemkominfo juga menyiapkan spektrum 3,5 GHz untuk jaringan 5G tetapi spektrum itu masih berpenghuni untuk frekuensi satelit. Tentunya, Kemkominfo akan membersihkan spektrum 2,8 GHZ bila jaringan 5G sudah siap secara komersial di Indonesia.
"Nantinya 3.5GHz bisa dipakai, tetapi harus dibersihkan pada saatnya. Lagipula, 5G itu bukan teknologi yang langsung bisa di-deploy tahun depan. Jaringan 5G masalah kompleks, makanya nanti akan dibuka opsi spektrum 3.5GHz," pungkas Chief RA.
Rudiantara pun senang karena ada beberapa operator telekomunikasi di Indonesia yang sudah menguji coba jaringan 5G.
"Tidak pernah menyangka. Dulu sudah senang mau ujicoba 4,5G. Sekarang ada showcase 5G. Adanya 5G dan WiFi gratis yang kencang di area Asian Games akan meninggalkan kesan di kepala kontingen bahwa Indonesia tidak kalah soal teknologi," kata Rudiantara.