Saat ini e-sports telah menjadi cabang olah raga resmi di setiap turnamen kelas dunia, menyusul banyak peminat dan pertumbuhan mobile gaming yang besar.
Tentunya, menjadi kampiun dalam ajang e-sports tidaklah mudah, seorang atlet e-sports harus memiliki strategi jitu dan kebugaran fisik yang prima.
Salah satu game e-sports yang paling populer FIFA, game sepak bola ini telah menjadi andalan setiap orang ketika bermain mobile gaming.
Abdulaziz Alshehri yang merupakan mantan juara dunia game e-sports FIFA asal Arab Saudi memberikan beberapa tips untuk atlet yang ingin menjadi juara dalam cabang olah raga e-sports FIFA.
Sebelumnya, Alshehri yang memiliki panggilan nama Mr. Done lahir di Jeddah dan sudah memenangi kejuaraan FIFA di Arab Saudi sebanyak empat kali berturut-turut. Selain itu, ia juga sudah menjuarai regional Timur Tengah sebanyak tiga kali.
Puncaknya, Alshehri menjadi kampiun di FIFA Interactive World Cup pada 2015 lalu.
Dalam wawancaranya bersama Electronic Arts (EA), ia mengatakan salah satu kunci kesuksesan menjadi atlet e-sports adalah berlatih.
Alshehri kerap melakukan latihan bertahan, menyerang, dan penguasaan bola untuk bersiap menghadapi berbagai situasi saat permainan berlangsung.
"Soal formasi, itu tergantung formasi dari lawan. Saya cenderung melakukan penguasaan bola dan memainkan taktik High Pressure ketika bola berada di penguasaan lawan," ujarnya.
Selain latihan, Alshehri juga memperhatikan faktor non-teknis seperti menjaga pikiran untuk sukses memenangikompetisi FIFA.
"Saya selalu berusaha untuk rileks dan mengistirahatkan pikiran saya. Karena, saya tidak akan bermain FIFA satu kali pun dalam kurun waktu 2-3 hari sebelum turnamen," katanya.
"Ini adalah permainan mental, dan pikiranmu harus mendapat istirahat yang cukup sebelum 'badai' menerpa," ucapnya seperti dikutip situs resmi EA.