Find Us On Social Media :

Berkat AI, Aplikasi Beacon Dapat Deteksi Siswa yang Ingin Bunuh Diri

By Adam Rizal, Rabu, 29 Agustus 2018 | 17:00 WIB

Ilustrasi Aplikasi Beacon

Amerika Serikat (AS) memiliki catatan kriminal kasus bunuh diri anak sekolah yang tinggi.

Perusahaan software GoGuardian pun meluncurkan software Beacon yang dapat mendeteksi anak sekolah yang akan bunuh diri atau membahayakan dirinya sendiri.

GoGuardian menciptakan Beacon berbasis komputer dan kecerdasan buatan (AI) untuk memahami perilaku penjelajahan siswa.

Beacon akan bertindak sebagai sistem peringatan dini untuk membantu sekolah mengidentifikasi siswa yang sedang depresi dan berpotensi bunuh diri.

GoGuardian telah menguji Beacon selama setahun dan menganalisa sekitar 2.000 kasus perminggu.

"Pada saat-saat tertentu, staf sekolah yang disiagakan oleh Beacon mampu membuat para orang tua campur tangan di saat yang tepat," kata Advait Shinde (CEO GoGuardian) seperti dikutip Engadget.

Beacon akan mengingatkan konselor sekolah atau psikolog, jika mendeteksi ada siswa yang terdeteksi depresi dan ingin bunuh diri. Para konselor sekolah akan melihat identitas dan perilaku siswa yang depresi pada dashboard administrator Beacon.

Dengan aplikasi itu, siswa akan cepat mendapatkan bantuan yang dibutuhkan seperti konseling oleh guru dan psikolog.

Sistem ini akan mengklasifikasikan perilaku ke dalam salah satu dari lima kategori yaitu penelitian bunuh diri umum, ide bunuh diri umum, bantuan dan dukungan, merugikan diri sendiri dan perencanaan aktif.

Misal, sistem akan menganalisa cara mengikat tali akan ditandai sebagai kategori perencanaan aktif. Seseorang yang mencari statistik orang-orang bunuh diri setiap tahun akan tergabung dalam kategori penelitian bunuh diri umum.

Yayasan Pencegahan Bunuhdiri Amerika atau American Foundation for Suicide Prevention (AFSP) mengungkapkan ada sekitar 45.000 orang di Amerika Serikat (AS) yang meninggal dunia setiap tahunnya.